Kejagung klaim jumlah jaksa nakal tahun ini berkurang
A
A
A
Sindonews.com - Jaksa Agung Muda Pengawasan (Jamwas), Marwan Effendi mengakui bahwa tahun lalu banyak jaksa nakal yang sudah tertangkap basah, karena memainkan kasus yang sedang diproses persidangan.
"Kalau tahun lalu, sudah ada 409 jaksa nakal selama setahun," ungkap Marwan di Kejaksaan Agung (Kejagung), Jalan Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, Sabtu (6/7/2013).
Namun, untuk tahun ini angka jaksa nakal yang tertangkap basah itu jumlahnya sudah turun. Dia menyebutkan, untuk tahun ini hanya 60 jaksa nakal yang memainkan kasus. "Ini menurun dalam waktu 6 bulan ini," ucapnya.
Pihaknya berjanji, akan memberikan hukuman yang berat. Sanksi yang akan diterima para jaksa nakal itu, mulai dari pemberhentian secara tidak hormat hingga sanksi pidana. "Kemudian, hukumnya berat juga," tegasnya.
"Kalau tahun lalu, sudah ada 409 jaksa nakal selama setahun," ungkap Marwan di Kejaksaan Agung (Kejagung), Jalan Sultan Hasanuddin, Jakarta Selatan, Sabtu (6/7/2013).
Namun, untuk tahun ini angka jaksa nakal yang tertangkap basah itu jumlahnya sudah turun. Dia menyebutkan, untuk tahun ini hanya 60 jaksa nakal yang memainkan kasus. "Ini menurun dalam waktu 6 bulan ini," ucapnya.
Pihaknya berjanji, akan memberikan hukuman yang berat. Sanksi yang akan diterima para jaksa nakal itu, mulai dari pemberhentian secara tidak hormat hingga sanksi pidana. "Kemudian, hukumnya berat juga," tegasnya.
(kur)