PKS jitu ambil momentum

Rabu, 05 Juni 2013 - 06:02 WIB
PKS jitu ambil momentum
PKS jitu ambil momentum
A A A
Sindonews.com - Adanya wacana pemerintah yang akan menaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), ternyata momentum ini dimanfaatkan oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) untuk mendongkrak citra partai tersebut.

Pendapat tersebut diungkapkan pengamat politik dari Pusat Kajian Kebijakan dan Pembangunan Strategis (Puskaptis) Husin Yazid. Menurutnya, keputusan yang dijalankan PKS dengan menolak kenaikan BBM, tentunya banyak masyarakat yang mendukung.

"Karena masyarakat juga mendukung, agar BBM ini tidak naik, di tengah himpitan biaya ekonomi yang begitu tinggi saat ini," kata Husin, saat dihubungi Sindonews, Rabu (5/6/2013).

Lebih lanjut Husin mengatakan, tentu hal ini tidak terlepas dari bargaining PKS untuk mendapatkan simpati di Pemilihan Umum (Pemilu) 2014 mendatang. Karena itu, PKS dengan keputusan ini telah melakukan keputusan yang jitu. Sehingga diharapkan bagi PKS, bisa mendapatkan tambahan suara di Pemilu 2014.

"Jelas yang dilakukan PKS ini merupakan pencitraan yang positif, terlihat dengan cara PKS yang mengambil momentum dari keputusan kenaikan BBM ini," pungkasnya.

Seperti diberitakan Sindonews sebelumnya, Wakil Presiden (Wapres) Boediono memimpin rapat Sekretariat Gabungan (Setgab) di rumah dinasnya, Selasa 4 Juni 2013, malam. Rapat yang dimulai pukul 20.00 WIB itu, dihadiri para elite partai yang tergabung dalam Setgab partai koalisi pendukung Pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Pak Wapres mendapat tugas dari Bapak Presiden untuk memberi penjelasan secara terperinci mengenai rencana pemerintah menaikkan harga BBM dan kebetulan revisi anggaran," kata Juru Bicara Wapres Boediono, Yopie Hidayat melalui pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa malam.

Pada kesempatan itu, PKS tidak menghadiri undangan rapat Setgab di rumah dinas Wapres Boediono. "PKS tidak hadir," ucap Yopie.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7061 seconds (0.1#10.140)