JPPR minta KPU banyak melibatkan masyarakat

Sindonews.com - Jaringan Pendidikan Pemilih Untuk Rakyat (JPPR) meminta, Komisi Pemilihan Umum (KPU) harus lebih banyak melibatkan masyarakat dalam Pemilu 2014. agar KPU terhindar dari praktik-praktik pelanggaran yang dilakukan oleh partai politik, kandidat calon legislatif, dan penyelenggara Pemilu 2014.

"JPRR mengajak seluruh masyarakat untuk aktif terlibat dalam semua tahapan Pemilihan Umum 2014, serta memantau semua jenis praktik buruk yang dipraktikkan oleh Partai Politik (Parpol), kandidat calon legislatif, penyelenggara maupun yang dilakukan masyarakat sendiri," ujar Aktivis JPPR Masykurudin Hafidz dalam konferensi pers yang bertemakan 'Bersama Rakyat Memantau Pemilu 2014' di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (23/4/2013).

Lanjut Masykurudin, semakin massifnya pengawasan akan semakin mempersempit kemungkinan terjadinya pelanggaran yang dilakukan semua pihak. JPPR pun meminta agar KPU belajar dari Pemilu 2009.

"Tahapan yang sangat penting adalah berkaitan dengan hak dasar masyarakat pemilih dan harus transparan sejak awal adalah tahapan pemutakhiran data pemilih," tegasnya.