Adhyaksa sebut kasus Hambalang makin mengerucut

Sindonews.com - Setelah diperiksa selama dua jam oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Adhyaksa Dault akhirnya meninggalkan Gedung KPK.

Sebelum pergi, dia menyampaikan, adanya kasus korupsi pembangunan proyek sport center di Bukit Hambalang, Bogor, yang menjerat tiga nama, Andi Alfian Mallarangeng (AAM), Deddy Kusdinar (DK), dan Tengku Bagus Mokhamad Noor (TBM), menemukan titik terang.

Dikatakan dia, setelah menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik KPK dirinya berpendapat bahwa kasus tersebut semakin mengerucut. "Kelihatannya makin mengerucut ya," kata dia di Gedung KPK, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (5/4/2013).

Ketika ditanya mengerucut ke arah mana kasus tersebut, pria berkumis ini pun enggan membeberkan kepada awak media. "Ya itu kan rahasia pemeriksaan, artinya gini, menurut saya setelah diperiksa dua jam sebagai saksi, saya lihat makin mengerucut," terangnya.

Yang terpenting menurutnya, proses pemeriksaan yang dilakukan kepadanya oleh tim penyidik KPK adalah untuk menguatkan dakwaan ketiga tersangka tersebut. "Dan untuk penguatan dakwaan itu saja," tuntasnya.

Sekadar informasi, sebelumnya, Adhyaksa Dault hari ini diperiksa penyidik KPK untuk tiga tersangka dugaan kasus korupsi Hambalang yakni AAM, DK dan TBM.

Ini merupakan pemanggilan kedua untuk, dia juga pernah menjalani pemeriksaan di KPK pada Desember 2012, pada pemeriksaan itu dirinya hanya dimintai kesaksian untuk tersangka Andi Mallarangeng.