Video kekerasan Densus 88 melukai rakyat

Selasa, 05 Maret 2013 - 16:17 WIB
Video kekerasan Densus 88 melukai rakyat
Video kekerasan Densus 88 melukai rakyat
A A A
Sindonews.com - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) hingga kini terus menyelidiki video kekerasan terhadap terduga teroris, yang diduga dilakukan oleh Detasemen Khusus (Densus) antiteror 88.

Menurut Aaggota Kompolnas, Edi Hasibuan, pihaknya sudah melakukan penyelidikan terhadap video itu. Dia juga meminta kepada Kapolri Jenderal Timur Pradopo untuk memberi penjelasan kepada masyarakat tentang apa yang terjadi dalam video itu.

"Kalau kekerasan ini terjadi, jelas ini sangat melukai hati rakyat, karena polisi adalah pengayom dan pelindung masyarakat. Tapi melakukan penganiayaan kepada terduga teroris," jelas Edi kepada wartawan, di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/3/2013).

Edi menambahkan, dalam melakukan penyelidikan, pihaknya berkoordinasi dengan Irwasum Polri dan Divisi Propam Polri. "Kita akan menyelidiki lebih lanjut soal kebenaran video tersebut," pungkasnya.

Sebelumnya, Polri sudah menerima dan menyelidiki video kekerasan yang diduga dilakukan anggota Densus 88 antiteror Polri terhadap tersangka kasus terorisme. Namun, video tersebut diduga dilakukan aparat kepolisian dari satuan tugas di Poso, Sulawesi Tengah, terhadap pelaku tindak kekerasan.

Dalam video itu, terlihat sekira lima anggota kepolisian yang diduga melakukan pelanggaran HAM terhadap Wiwin, tersangka aksi kekerasan di Poso.

Karopenmas Mabes Polri, Brigjen Pol. Boy Rafli Amar, menjelaskan dalam kurun waktu sekitar tahun 2005 dan 2007, terjadi konflik sosial di Poso. Kemudian, satuan tugas kepolisian pun ditugaskan untuk melakukan langkah-langkah penegakan hukum terhadap pelaku.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5300 seconds (0.1#10.140)