Mahfud MD dukung proses hukum Luthfi
A
A
A
Sindonews.com- Koordinator Presidium Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Mahfud MD mengaku tak ingin ikut campur terhadap persoalan yang menimpa mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Luthfi Hasan Ishaaq dalam kasus dugaan suap impor daging sapi.
"Kita tak mau ikut campur tangan soal PKS," ujar Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) di Penang Bistro, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (4/2/2013).
Ia mengakui, antara KAHMI dengan PKS memang memiliki kesamaan ideologi Islam. Kendati demikian, KAHMI tak bisa ikut campur urusan rumah tangga PKS. Akan tetapi, dia mengaku mendukung proses hukum yang menjerat mantan Presiden PKS tersebut.
"Tapi penegakan itu harus ditegakkan, tanpa memandang dia aktivis partai apa. Bahwa LHI itu ditangkap dan jadi tersangka itu fakta dan itu harus jalan," tuturnya.
Sementara itu, soal isu konspirasi dan sebagainya soal PKS dinilai bukan fakta. "Itu soal politisasi, soal penilaian politik, tapi nggak ada fakta. KPK nggak boleh dipengaruhi kalau itu dibilang konspirasi, rakyat bersama KPK, PKS juga harus konsolidasi ke dalam biar lancar,"pungkasnya.
"Kita tak mau ikut campur tangan soal PKS," ujar Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) di Penang Bistro, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (4/2/2013).
Ia mengakui, antara KAHMI dengan PKS memang memiliki kesamaan ideologi Islam. Kendati demikian, KAHMI tak bisa ikut campur urusan rumah tangga PKS. Akan tetapi, dia mengaku mendukung proses hukum yang menjerat mantan Presiden PKS tersebut.
"Tapi penegakan itu harus ditegakkan, tanpa memandang dia aktivis partai apa. Bahwa LHI itu ditangkap dan jadi tersangka itu fakta dan itu harus jalan," tuturnya.
Sementara itu, soal isu konspirasi dan sebagainya soal PKS dinilai bukan fakta. "Itu soal politisasi, soal penilaian politik, tapi nggak ada fakta. KPK nggak boleh dipengaruhi kalau itu dibilang konspirasi, rakyat bersama KPK, PKS juga harus konsolidasi ke dalam biar lancar,"pungkasnya.
(kri)