Survei SMRC: Partai Demokrat dinilai masih paling korup

Minggu, 03 Februari 2013 - 16:09 WIB
Survei SMRC: Partai Demokrat dinilai masih paling korup
Survei SMRC: Partai Demokrat dinilai masih paling korup
A A A
Sindonews.com- Saiful Mujani Research & Counsulting (SMRC) juga merilis hasil survei untuk melihat tingkat keterpilihan partai politik (Parpol). Kasus korupsi yang melibatkan kader Partai Demokrat, ternyata membuat partai ini mendapat penilaian yang buruk.

Direktur Riset SMRC Jayadi Hanan mengatakan, saat ini masyarakat masih menilai Partai Demokrat paling banyak melakukan korupsi. Hal ini tidak terlepas dari pemberitaan yang begitu masif.

"Ketika ditanya soal korupsi, masyarakat menilai Partai Demokrat paling korup," ujar Jayadi saat merilis hasil surveinya, di Jalan Thamrin, Jakarta Pusat, Minggu, (3/2/2013).

Dari hasil survei ini yang dilakukan pada 6-20 Desember 2012 itu diketahui Demokrat memperoleh angka yang sangat cukup tinggi sebesar 44,8 persen. Sementara partai lainnya sedikit beruntung mendapat nilai yang rendah, padahal beberapa kadernya juga ikut tersangkut kasus korupsi. Golkar misalnya sebesar hanya 6,5 persen dan 2,4 persen PDI Perjuangan. Sementara, partai-partai yang lain sekitar 0.5 persen.

Menurut Jayadi, Partai Demokrat tidak bisa membendung arus informasi yang mengalir kemasyarakat terkait isu korupsi yang dilakukan oleh kadernya. Apalagi pucuk pimpinan partai berlambang mercy itu sering disebut-sebut terlibat korupsi.

"Demokrat dua tahun terahir tidak mampu mengatasi opini publik yang sangat kuat bahwa kader-kadernya paling banyak melakukan korupsi," kata dia.

Populasi survei ini merupakan warga Indonesia yang punya hak pilih dengan sampel sebanyak 1.220 orang. Berdasarkan jumlah sampel ini, margin errornya sebesar 3 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen. Responden diwawancarai dengan tatap muka.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5451 seconds (0.1#10.140)