Survei LSI: SBY masih populer

Minggu, 08 Januari 2012 - 19:54 WIB
Survei LSI: SBY masih populer
Survei LSI: SBY masih populer
A A A
Sindonews.com - Peluang untuk majunya nama-nama baru dalam bursa calon presiden (capres) di 2014 masih terbuka. Namun bukan berarti nama lama sudah tidak laku. Buktinya, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih terpopuler sebagai tokoh yang layak memimpin negara.

Berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI), SBY masih menempati angka tertinggi sebagai tokoh yang layak untuk memimpin negara yaitu sebanyak 45 persen.

"Agustus 2011 SBY masih tinggi, tetap unggul, meski 2014 dia tidak bisa maju. Yang lain tetap punya peluang, tapi SBY masih kuat," tutur Direktur Eksekutif Lembaga Survei Indonesia (LSI) Kuskridho Ambardi di Kantor Lembaga Survei Indonesia (LSI), Jalan Lembang Terusan, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (8/1/2011).

Masih tingginya elektabilitas SBY, lanjutnya, karena nama-nama yang diusung belum tentu akan bisa memperbaiki Indonesia dengan segalam macam persoalannya.

Meski SBY memiliki elektabilitas yang masih tinggi di hadapan publik, namun bukan berarti bisa mengangkat keluarga atau besannya yaitu Hatta Radjasa, yang ingin maju sebagai capres.

"Tidak juga, 45 persen itu suara SBY, bukan keluarganya atau orang disebelahnya. Tapi kita tunggu dia berikan dukungan ke siapa," paparnya.

Sementara untuk nama-nama lain, mantan Menteri Keuangan Sri Mulyani, Ketua Mahkamah Konstitutsi (MK) Mahfud MD, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Djoko Suyanto serta mantan politikus PKB Khofifah Indar Parawansa, harus terus meningkatkan elektabilitas.

"Popularitas naik karena aktif bicara di media, tapi bukan berarti juga yang muncul di media akan dipilih," kata Dido.

"Sampai hari ini masih nama-nama lama yang muncul, tapi kemungkinan selalu ada yang baru," ujar Dido.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6096 seconds (0.1#10.140)