Mahasiswa Demo Desak Zulkifli Hasan Tinggalkan Kendari

KENDARI - Sejumlah mahasiswa menggelar aksi demonstrasi di depan Hotel Claro, tempat Kongres PAN ke-V diselenggarakan. Mereka menuntut agar calon ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan angkat kaki dari Kendari, Sulawesi Tenggara. (Baca juga: PAN Memanas, Massa Desak Tutup Pendaftaran Peserta Kongres)

Koordinator aksi Andiadi meminta Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) segera memanggil Zulkifli Hasan untuk ketiga kalinya. Zulkifli Hasan telah mangkir dua kali dari panggilan KPK terkait kasus Lahan di Riau. Dia meminta Zulkifli Hasan bersikap gentle dengan mendatangi panggilan KPK. “Kami menuntut Zulkifki Hasan Harus segera diperiksa KPK terkait kasus Lahan di Riau,” katanya di depan Hotel Claro di Kendari, Sultra, Senin (10/2/2020).

Andiadi, mahasiswa dari Sulawesi Tenggara itu meminta agar Zulkifli Hasan tak menginjak kota Kendari. Dengan menghidar dari panggilan KPK, dia terkesan terlibat dalam kasus itu. “Kami tidak berniat mengganggu kongres. Kami pemuda dan Mahasiswa Bumi Konawe minta Zulkifli Hasan keluar dari Kendari. Dia tak layak datang ke Kota Kami. Jangan kotori kota kami,” katanya. (Baca juga: Klaim Didukung 30 DPW, Zulkifli Hasan Daftar Calon Ketum PAN)

Aksi demo mahasiswa ini mengagetkan sejumlah kalangan. Sebab, saat ini DPP PAN tengah menggelar Kongres ke-V di Kendari, Sulawesi Tenggara. Ada empat kandidat yang maju mencalonkan diri sebagai ketua umum PAN. Mereka adalah, Asman Abnur, Mulfachri Harahap, Djrajat Wibowo, dan Zulkifli Hasan.