Moeldoko Jadikan Kantornya Pusat Informasi Dampak Virus Corona

Kamis, 06 Februari 2020 - 16:33 WIB
Moeldoko Jadikan Kantornya Pusat Informasi Dampak Virus Corona
Moeldoko Jadikan Kantornya Pusat Informasi Dampak Virus Corona
A A A
JAKARTA - Pemerintah Indonesia rupanya serius melakukan pencegahan terhadap dampak virus Corona dengan membentuk pusat informasi dan komunikasi (media center) penanganan dampak virus yang berasal dari China tersebut.

Hadir antara lain Menko Polhukam, Menteri Perhubungan, Menkominfo, Menteri Pariwisata, BNPB dan beberapa pejabat lainnya untuk membentuk media center. "Tujuannya adalah kita sepakat tentukan di KSP (Kantor Staf Presiden) ini sebagai tempat atau tempat pusat informasi atau komunikasi atas dampak virus Corona dilaksanakan," ujar Kepala KSP, Moeldoko di Gedung Bina Graha, Veteran, Jakarta, Kamis (6/2/2020). (Baca juga: Jumlah Korban Terus Bertambah, Ini Penjelasan PMI Seputar Virus Corona )

Moeldoko mengatakan, komposisi media center terdiri dari berbagai kementerian dan lembaga yang akan memberikan informasi update terkait dampak virus Corona tersebut.

"Selanjutnya teman-teman sekalian bisa mendapatkan berbagai informasi dari layar yang dibawa. Dari layar itu lagi update perkembangan korona bisa diikuti dengan baik," jelasnya.

Moeldoko menggarisbawahi bahwa isu Corona ini tidak berdampak pada penurunan nilai impor dan ekspor Indonesia. Dalam hal ini, pemerintah juga memberika diskon destinasi ke sejumlah tujuan wisata seperti Bali, Sulawesi dan Bintan, mengingat tiga daerah tersebut dianggap terjadi penurunan sektor wisata.

"Kedua, bahwa Indonesia sudah memiliki alat untuk mendeteksi atas virus Corona. Tadi ada profesor yang telah menyampaikan informasi bahwa kemampuan Indonesia untuk mendeteksi kalau terjadi sesuatu karena ini," ungkapnya. (Baca juga: WNI di Singapura Positif Corona, Istana: Pemerintah Terus Lakukan Pemantauan )

"Berikutnya, nanti diharapkan supaya teman-teman media untuk tidak banyak bertanya di kementerian yang lain, nanti akan memunculkan duplikasi dan seterusnya tapi sebaiknya diharapkan fokus di posko ini. Tapi terhadap hal-hal yang spontan ya boleh silakan tapi usahakan semaksimal mungkin sumber informasi dari sini," kata mantan Panglima TNI itu menandaskan.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5438 seconds (0.1#10.140)