Bantuan Jateng Untuk Korban Banjir Jakarta Dikirim Malam Ini

Jum'at, 03 Januari 2020 - 17:40 WIB
Bantuan Jateng Untuk Korban Banjir Jakarta Dikirim Malam Ini
Bantuan Jateng Untuk Korban Banjir Jakarta Dikirim Malam Ini
A A A
JAKARTA - Pemerintah Provinsi Jawa Tengah (Jateng) segera merealisasikan bantuan untuk korban banjir DKI Jakarta. Rencananya pada Jumat (3/1/2019) malam ini bantuan logistik akan dikirim, kemudian 50 personel dan relawan dari Jateng untuk diberangkatkan.

Gubernur Jateng Ganjar Pranowo mengatakan pagi tadi BPBD Jawa Tengah telah berkomunikasi dengan BPBD DKI Jakarta. Hasilnya Jumat (3/1/2019) malam bantuan dari Jateng siap diberangkatkan.

"Alhamdulillah hari ini sudah Komunikasi, BPBD kita sudah ke kantor BPBD DKI Jakarta. Kebetulan BPBD ada acara dengan BNPB di Jakarta. Insyaallah malam nanti logistik kita kirim," kata Ganjar usai meninjau rumah pompa di Kota Pekalongan, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews. (Baca Juga: Panglima TNI dan Kapolri Temui Ibu-ibu Korban Banjir di Benhil)

Ganjar menjelaskan, bantuan logistik tersebut telah sesuai dengan list yang diberikan BPBD DKI Jakarta dan sesuai kebutuhan mendesak yang diperlukan masyarakat. Total ada 33 item bantuan, dan per item dikirim sebanyak 2.000 buah.

"Ada popok, selimut, air minum kemasan, seragam sekolah, tenda, matras, mukena, sarung dan lainnya. Nanti malam akan kita kirim," tutur mantan anggota DPR ini.

Setelah bantuan tersebut dikirim, besok paginya sebanyak 50 personel dan relawan akan bertolak. Di sana, selain komunikasi dengan Pemprov DKI Jakarta, tim juga akan koordinasi dengan kantor Perwakilan Jateng di Jakarta.

"50 personel siap berangkat. Saya minta koordinasi dengan kantor perwakilan kita jangan ngrepoti Pemerintah DKI, tapi mari kita bantu, kita turun ke masyarakat. Kalau nanti banyak relawan yang akan terlibat kita akan dorong mereka untuk berangkat," tutur Ganjar.

Selain bantuan ke DKI Jakarta, Ganjar juga mengatakan tengah menyiapkan bantuan untuk untuk korban bencana banjir di Banten maupun Jawa Barat. Kebutuhan yang dibutuhkan hampir sama, namun untuk Jawa Barat memerlukan bantuan relawan yang lebih banyak.

"Jawa Barat memerlukan 100 relawan. Itu hasil koordinasi BPBD kita tadi. BPBD di seluruh Indonesia ini kan unik, mereka luar biasa bagus koordinasinya. Tidak ada nyinyir tidak ada bully, semua kerja saling membantu," tuturnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4467 seconds (0.1#10.140)