Posisi Menag Jadi Polemik, Lukman Hakim Bela Fachrul Razi
Posisi Menag Jadi Polemik, Lukman Hakim Bela Fachrul Razi
A
A
A
JAKARTA - Penunjukan Jenderal (Purn) TNI Fachrul Razi sebagai Menteri Agama ( Menag ) oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuai pro dan kontra. Kekecewaan itu disampaikan langsung oleh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Menanggapi hal itu, mantan Menag Lukman Hakim Saifuddin angkat bicara membela mantan Wakil Panglima TNI tersebut. Dia meminta kepada semua pihak memberikan Fachrul Razi waktu untuk bekerja.
"Mari kedepankan baik sangka. Atau setidaknya jangan berburuk sangka. Mari beri waktu untuk berbuat dulu. Jangan belum apa-apa sudah ditolak dan divonis tak mampu," cuit Lukman lewat akun resminya di Twitter, Kamis (24/10/2019).
Sebelumnya, Lukman menyampaikan merasa bersyukur Presiden Jokowi memilih Fachrul Razi sebagai penggantinya. Menurutnya, Fachrul sosok yang tepat menjadi Menag. (Baca juga: PBNU: Banyak Kiai Kecewa dan Protes Atas Penunjukan Menag)
"Karenanya saya merasa mulai tadi pagi ketika Bapak Presiden itu melantik Menteri Agama kita yang baru maka kita bersyukur. Kita memiliki pemimpin yang baru untuk lima tahun ke depan itu artinya amanah ini sudah berada kepada Bapak Fachrul Razi," ujar Lukman di Kantor Kementrian Agama, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2019).
Lukman juga menilai Fachrul merupakan figur yang mempunyai reputasi panjang dalam memberikan kontribusi dan sumbangsih untuk bangsa dan negara Indonesia.
"Siapa yang tidak kenal beliau, beliau ini jenderal kita tahu lah sejarah beliau AMN angkatan 70. Usianya tidak kurang dari 72 tahun tentu telah begitu banyak mengenyam asam garam pengalaman beliau sudah begitu panjang," jelasnya. (Baca juga: Menag Fachrul Razi: Saya Menteri Berbagai Agama)
"Dan karenanya itu menggembirakan kita semua atau setidak-tidaknya saya bahwa berbagai pengalaman wawasan pengetahuan yang selama ini beliau miliki akan amat sangat membantu untuk lebih mempercepat laju perkembangan Kementerian agama ini," sambungnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kekecewaan para kiai NU itu diungkapkan oleh Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU KH Robikin Emhas. PBNU mendapatkan banyak protes kekecewaan dari para kiai di daerah atas penunjukan Menag baru tersebut.
"Saya dan pengurus lainnya banyak mendapat pertanyaan terkait Menteri Agama. Selain pertanyaan, banyak kiai dari berbagai daerah yang menyatakan kekecewaannya dengan nada protes," ujar Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU KH Robikin Emhas di Jakarta, Rabu (23/10/2019).
Menanggapi hal itu, mantan Menag Lukman Hakim Saifuddin angkat bicara membela mantan Wakil Panglima TNI tersebut. Dia meminta kepada semua pihak memberikan Fachrul Razi waktu untuk bekerja.
"Mari kedepankan baik sangka. Atau setidaknya jangan berburuk sangka. Mari beri waktu untuk berbuat dulu. Jangan belum apa-apa sudah ditolak dan divonis tak mampu," cuit Lukman lewat akun resminya di Twitter, Kamis (24/10/2019).
Sebelumnya, Lukman menyampaikan merasa bersyukur Presiden Jokowi memilih Fachrul Razi sebagai penggantinya. Menurutnya, Fachrul sosok yang tepat menjadi Menag. (Baca juga: PBNU: Banyak Kiai Kecewa dan Protes Atas Penunjukan Menag)
"Karenanya saya merasa mulai tadi pagi ketika Bapak Presiden itu melantik Menteri Agama kita yang baru maka kita bersyukur. Kita memiliki pemimpin yang baru untuk lima tahun ke depan itu artinya amanah ini sudah berada kepada Bapak Fachrul Razi," ujar Lukman di Kantor Kementrian Agama, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2019).
Lukman juga menilai Fachrul merupakan figur yang mempunyai reputasi panjang dalam memberikan kontribusi dan sumbangsih untuk bangsa dan negara Indonesia.
"Siapa yang tidak kenal beliau, beliau ini jenderal kita tahu lah sejarah beliau AMN angkatan 70. Usianya tidak kurang dari 72 tahun tentu telah begitu banyak mengenyam asam garam pengalaman beliau sudah begitu panjang," jelasnya. (Baca juga: Menag Fachrul Razi: Saya Menteri Berbagai Agama)
"Dan karenanya itu menggembirakan kita semua atau setidak-tidaknya saya bahwa berbagai pengalaman wawasan pengetahuan yang selama ini beliau miliki akan amat sangat membantu untuk lebih mempercepat laju perkembangan Kementerian agama ini," sambungnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, kekecewaan para kiai NU itu diungkapkan oleh Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU KH Robikin Emhas. PBNU mendapatkan banyak protes kekecewaan dari para kiai di daerah atas penunjukan Menag baru tersebut.
"Saya dan pengurus lainnya banyak mendapat pertanyaan terkait Menteri Agama. Selain pertanyaan, banyak kiai dari berbagai daerah yang menyatakan kekecewaannya dengan nada protes," ujar Ketua Pengurus Harian Tanfidziyah PBNU KH Robikin Emhas di Jakarta, Rabu (23/10/2019).
(kri)
Explore More