JK: Museum Rasulullah Terbesar di Depok Jadi Ikon Baru Wisata Religius
A
A
A
JAKARTA - Wakil Presiden sekaligus Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Muhammad Jusuf Kalla mengunjungi lokasi pembangunan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) dan Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam, di Cimanggis Depok, Jawa Barat, Selasa,15 Oktober 2019.
Wakil Presiden di dampingi Menteri PAN dan RB yang juga Wakil Ketua Umum DMI Syafruddin, kemudian Menlu Retno LP Marsudi, Menristekdikti M. Nasir, Menkominfo Rudiantara dan Wali Kota Depok M. Idris. Termasuk Duta Besar negara-negara sahabat.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan UIII akan menjadi rujukan wasathiyyat Islam dunia, menjadi pusat peradaban dunia. "Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia sudah selayaknya mempunyai perguruan tinggi Islam internasional yang mengajarkan nilai-nilai Islam yang moderat,” jelas JK.
JK juga menjelaskan, titik lokasi rencana pembangunan Museum Internasional Sejarah Nabi yang berada bersebelahan dengan kampus UIII. Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam di Indonesia yang diketuai Men PAN dan RB sekaligus Waketum DMI Syafruddin, akan jadi ikon baru bahkan tujuan wisata religius yang nantinya banyak diminati wisatawan.
Selain berfungsi wisata, Museum Rasulullah akan sarat dengan wahana dan informasi edukatif yang dapat menjadi objek penelitian bagi mereka yang berminat kepada studi-studi agama khususnya Islam.
”Museum Rasulullah di Indonesia ini, akan menjadi yang terbesar dan pertama di luar Saudi Arabia, kerja sama DMI dengan Liga Dunia Islam dan Yayasan Wakaf As-Salam Makkah Al-Mukarromah. Indonesia dipilih sebagai negara pertama dari 25 negara yang mengajukan pendirian museum tersebut,” katanya.
Museum akan dilengkapi dengan teknologi modern 3D, hologram dengan berbagai konten materi tentang Nabi Muhammad SAW yang sangat lengkap, silsilah Nabi, peranan sahabat, nilai-nilai keislaman yang sangat kuat, ribuan hadits akan ditampilkan dengan layar sentuh yg sangat canggih, juga akan dibangun miniatur Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sebagai pusat rujukan pelatihan manasik nasional bagi calon jamaah haji dan umroh.
Wakil Presiden di dampingi Menteri PAN dan RB yang juga Wakil Ketua Umum DMI Syafruddin, kemudian Menlu Retno LP Marsudi, Menristekdikti M. Nasir, Menkominfo Rudiantara dan Wali Kota Depok M. Idris. Termasuk Duta Besar negara-negara sahabat.
Wakil Presiden Jusuf Kalla menyampaikan UIII akan menjadi rujukan wasathiyyat Islam dunia, menjadi pusat peradaban dunia. "Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia sudah selayaknya mempunyai perguruan tinggi Islam internasional yang mengajarkan nilai-nilai Islam yang moderat,” jelas JK.
JK juga menjelaskan, titik lokasi rencana pembangunan Museum Internasional Sejarah Nabi yang berada bersebelahan dengan kampus UIII. Museum Internasional Sejarah Nabi dan Peradaban Islam di Indonesia yang diketuai Men PAN dan RB sekaligus Waketum DMI Syafruddin, akan jadi ikon baru bahkan tujuan wisata religius yang nantinya banyak diminati wisatawan.
Selain berfungsi wisata, Museum Rasulullah akan sarat dengan wahana dan informasi edukatif yang dapat menjadi objek penelitian bagi mereka yang berminat kepada studi-studi agama khususnya Islam.
”Museum Rasulullah di Indonesia ini, akan menjadi yang terbesar dan pertama di luar Saudi Arabia, kerja sama DMI dengan Liga Dunia Islam dan Yayasan Wakaf As-Salam Makkah Al-Mukarromah. Indonesia dipilih sebagai negara pertama dari 25 negara yang mengajukan pendirian museum tersebut,” katanya.
Museum akan dilengkapi dengan teknologi modern 3D, hologram dengan berbagai konten materi tentang Nabi Muhammad SAW yang sangat lengkap, silsilah Nabi, peranan sahabat, nilai-nilai keislaman yang sangat kuat, ribuan hadits akan ditampilkan dengan layar sentuh yg sangat canggih, juga akan dibangun miniatur Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sebagai pusat rujukan pelatihan manasik nasional bagi calon jamaah haji dan umroh.
(cip)