Tumbuhkan Semangat Bahari, TNI AL Gelar Kompetisi Olahraga Air
A
A
A
JAKARTA - Mabes TNI AL melalui Dinas Pembinaan Potensi Maritim (Dispotmar) menggelar kompetisi olahraga air di Ancol Beach, Jakarta Utara. Kompetisi yang melibatkan peserta dari TNI-Polri dan masyarakat umum ini selain untuk memperingati HUT ke 74 TNI juga dalam rangka menumbuhkan semangat bahari.
"Acara ini dilaksanakan dalam rangka menumbuhkan semangat dari prajurit TNI dan Polri dalam rangka membangun Indonesia sebagai bangsa bahari," ujar Koorsahli KSAL Laksda TNI Anwar Saadi mewakili Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji saat membuka Kompetisi Olahraga Air di Ancol Beach, Jumat (11/10/2019).
Anwar berharap, kompetisi ini melahirkan prajurit TNI-Polri yang memiliki kemampuan dalam berolahraga dan mampu mengembangkan olahraga air ini agar dapat dilombakan baik di tingkat regional maupun internasional. "Selain itu juga untuk menjaga soliditas dan sinergitas antara TNI-Polri saat menjalankan tugas di lapangan," ujarnya.
Event yang mempertandingkan dua cabang olahraga yaitu renang dan dayung ini diikuti lebih kurang 800 atlet baik TNI – Polri maupun masyarakat umum yang akan di laksanakan selama tiga hari mulai 11 – 13 Oktober 2019.
Kompetisi yang mengusung tema “Dengan Kompetisi Olahraga Air Tingkat Nasional Tahun 2019 Kita Perkuat Kemanunggalan TNI Dengan Rakyat Guna Mendukung Indonesia Menuju Poros Maritim Dunia”.
Sementara itu, KSAL dalam amanat tertulis yang dibacakan Koorsahli mengatakan, Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, identitas sebagai bangsa maritim tidak bisa dilepaskan. Oleh karena itu, melalui olahraga air bisa tercipta sumber daya manusia yang unggul di bidang maritim sehingga akan meningkatkan daya saing dengan negara-negara lain di dunia.
Dalam pesannya, KSAL meminta kepada seluruh atlet, juri, dan semua pihak yang terlibat, agar selalu menjaga semangat olahraga, dan jati diri sesungguhnya sekaligus menjadikan kegiatan olahraga air sebagai wahana silaturahmi komunitas bahari serta meningkatkan kemampuan yang handal khususnya dalam hal kemajuan olahraga air maupun kemandirian sebagai bangsa bahari.
Kompetisi Olahraga Air ini dibuka dengan lomba renang fin swimming Putri TNI-Polri jarak 3.000 meter yang diikuti 8 perenang dan berhasil menjadi yang tercepat tiba di garis finish yaitu Angela Patricia dari Denma Mabesal sebagai Juara Pertama, Juara Kedua Camelia Widya dari Pussenarmed dan Ni Luh Putu dari Koarmada II menempati Urutan Ketiga.
Selain itu, dihari pertama juga mempertandingkan cabang olahraga dayung Perahu Naga dengan urutan tercepat yakni Kolinlamil dengan waktu 2 menit 23 detik, diikuti Brigif 4 Mars BS dengan waktu 2 menit 26 detik, di tempat ketiga Lantamal VII Kupang dengan waktu 2 menit 34 detik dan Kodam V Brawijaya dengan torehan waktu 2 menit 49 detik.
Tidak kalah serunya adalah di cabang renang fin swimming Putra TNI-Polri jarak 6.000 meter yang diikuti lebih kurang 105 peserta. Persaingan yang ketat berakhir dengan kemenangan Andrew Paulinus dari Koarmada II sebagai perenang tercepat diikuti Kartiko Alfredo Hasibuan dari Denma Mabesal dan Sheva Bima Firmansyah dari Pushidrosal.
Kegiatan ini turut disaksikan Wali Kota Jakarta Utara, Waaspotmar KSAL, Kaskormar, Wadankoorbrimob, Kadispotmar, Kadiswatpersal, serta perwakilan dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU.
"Acara ini dilaksanakan dalam rangka menumbuhkan semangat dari prajurit TNI dan Polri dalam rangka membangun Indonesia sebagai bangsa bahari," ujar Koorsahli KSAL Laksda TNI Anwar Saadi mewakili Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Siwi Sukma Adji saat membuka Kompetisi Olahraga Air di Ancol Beach, Jumat (11/10/2019).
Anwar berharap, kompetisi ini melahirkan prajurit TNI-Polri yang memiliki kemampuan dalam berolahraga dan mampu mengembangkan olahraga air ini agar dapat dilombakan baik di tingkat regional maupun internasional. "Selain itu juga untuk menjaga soliditas dan sinergitas antara TNI-Polri saat menjalankan tugas di lapangan," ujarnya.
Event yang mempertandingkan dua cabang olahraga yaitu renang dan dayung ini diikuti lebih kurang 800 atlet baik TNI – Polri maupun masyarakat umum yang akan di laksanakan selama tiga hari mulai 11 – 13 Oktober 2019.
Kompetisi yang mengusung tema “Dengan Kompetisi Olahraga Air Tingkat Nasional Tahun 2019 Kita Perkuat Kemanunggalan TNI Dengan Rakyat Guna Mendukung Indonesia Menuju Poros Maritim Dunia”.
Sementara itu, KSAL dalam amanat tertulis yang dibacakan Koorsahli mengatakan, Indonesia sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, identitas sebagai bangsa maritim tidak bisa dilepaskan. Oleh karena itu, melalui olahraga air bisa tercipta sumber daya manusia yang unggul di bidang maritim sehingga akan meningkatkan daya saing dengan negara-negara lain di dunia.
Dalam pesannya, KSAL meminta kepada seluruh atlet, juri, dan semua pihak yang terlibat, agar selalu menjaga semangat olahraga, dan jati diri sesungguhnya sekaligus menjadikan kegiatan olahraga air sebagai wahana silaturahmi komunitas bahari serta meningkatkan kemampuan yang handal khususnya dalam hal kemajuan olahraga air maupun kemandirian sebagai bangsa bahari.
Kompetisi Olahraga Air ini dibuka dengan lomba renang fin swimming Putri TNI-Polri jarak 3.000 meter yang diikuti 8 perenang dan berhasil menjadi yang tercepat tiba di garis finish yaitu Angela Patricia dari Denma Mabesal sebagai Juara Pertama, Juara Kedua Camelia Widya dari Pussenarmed dan Ni Luh Putu dari Koarmada II menempati Urutan Ketiga.
Selain itu, dihari pertama juga mempertandingkan cabang olahraga dayung Perahu Naga dengan urutan tercepat yakni Kolinlamil dengan waktu 2 menit 23 detik, diikuti Brigif 4 Mars BS dengan waktu 2 menit 26 detik, di tempat ketiga Lantamal VII Kupang dengan waktu 2 menit 34 detik dan Kodam V Brawijaya dengan torehan waktu 2 menit 49 detik.
Tidak kalah serunya adalah di cabang renang fin swimming Putra TNI-Polri jarak 6.000 meter yang diikuti lebih kurang 105 peserta. Persaingan yang ketat berakhir dengan kemenangan Andrew Paulinus dari Koarmada II sebagai perenang tercepat diikuti Kartiko Alfredo Hasibuan dari Denma Mabesal dan Sheva Bima Firmansyah dari Pushidrosal.
Kegiatan ini turut disaksikan Wali Kota Jakarta Utara, Waaspotmar KSAL, Kaskormar, Wadankoorbrimob, Kadispotmar, Kadiswatpersal, serta perwakilan dari TNI AD, TNI AL dan TNI AU.
(cip)