Ketua MPR Tak Ingin Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Ada Demonstrasi

Rabu, 09 Oktober 2019 - 15:43 WIB
Ketua MPR Tak Ingin Pelantikan Jokowi-Maruf Ada Demonstrasi
Ketua MPR Tak Ingin Pelantikan Jokowi-Ma'ruf Ada Demonstrasi
A A A
JAKARTA - Ketua MPR Bambang Soesatyo tak ingin ada demonstrasi saat pelantikan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu 20 Oktober nanti.

Sehingga, dia mengimbau siapapun yang ingin menggelar demonstrasi di depan Gedung DPR/MPR, Jakarta pada Minggu 20 Oktober nanti untuk mengurungkan niat. Pria yang akrab disapa Bamsoet ini mengaku yakin bahwa semua elemen bangsa Indonesia akan lebih mengedepankan kepentingan bangsa.

"Tapi kalau ada yang niat masih mau demo, saya imbau masih ada hari esok, masih ada tanggal 21 tanggal 22," ujar Bamsoet di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (9/10/2019).

(Baca juga: Korupsi di Daerah Masih Marak Terjadi)

Politikus Partai Golkar ini mengatakan, parlemen sangat terbuka dengan aspirasi. "Saya yakin teman-teman di DPR terbuka dan menerima berbagai aspirasi," kata mantan ketua DPR ini.

Adapun pelantikan Jokowi-Ma'ruf sebagai presiden dan wakil presiden RI periode 2019-2024 nanti diundur dari pukul 10.00 WIB menjadi pukul 16.00 WIB. Bamsoet membantah bahwa pengunduran waktu pelantikan itu karena alasan keamanan.

Sebab, kata dia, keamanan merupakan tugas pihak aparat. "Intinya saya yakin dan percaya para mahasiswa dan pengujuk rasa lebih mengedepankan kepentingan yang lain. Karena ini menyangkut nama negara, kebesaran image bangsa kita, maka kekhawatiran akan demo menurut saya itu adalah kesadaran bersama, kita akan menjaganya," ungkapnya.

Karena lanjut dia, kepala negara atau presiden negara sahabat dijadwalkan hadir dalam pelantikan Jokowi-Ma'ruf itu. "Maka kita harus menjaga pelantikan Presiden harus berlangsung dengan khidmat dan lancar," pungkasnya.
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6160 seconds (0.1#10.140)