PKPI: Lompatan Kebijakan Jokowi Akan Mendapatkan Suara-suara Miring

Selasa, 30 Juli 2019 - 08:37 WIB
PKPI: Lompatan Kebijakan Jokowi Akan Mendapatkan Suara-suara Miring
PKPI: Lompatan Kebijakan Jokowi Akan Mendapatkan Suara-suara Miring
A A A
JAKARTA - Jajaran Pengurus Partai Keadilan dan Persatua Indonesia (PKPI) kemarin telah diterima oleh Presiden terpilih, Joko Widodo (Jokowi) di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Sekjen DPP PKPI, Verry Surya Hendrawan mengatakan, Presiden Jokowi tampak antusias dan menikmati diskusi hangat dengan para Kader Muda PKP Indonesia, dan diselingi hidangan santap siang: bakmi goreng, bakso dan siomay. Menurutnya, suasana pertemuan sangat santai, dan dipenuhi tawa.

"Beliau, pak Jokowi berulang kali menyampaikan, bahwa akan membuat lompatan-lompatan kebijakan yang berpihak kepada kemajuan dan keunggulan bangsa, yang pasti akan mendapatkan suara-suara miring atau kritik dari pihak yang belum paham/pro status quo. Dan di titik inilah, Pak Jokowi berulang kali mempertanyakan bagaimana sikap Partai PKP Indonesia nantinya," ungkap Verry kepada SINDOnews, Selasa (30/7/2019).

Kata Verry, dalam kesempatan pertemuan itu, Ketum PKPI, Diaz Hendropriyono mengaku tentu saja menyambut baik dan mendukung sepenuhnya ide-ide visioner Presiden Jokowi. Karena hal itu dianggapnya, linier dengan visi PKP Indonesia sebagai Partai Zaman yang mendukung program inovatif dari pemerintah.

"Kami menangkap sinyal yang sangat positif telah diberikan oleh Bapak Presiden. Dan kami juga telah mempersiapkan kader-kader terbaik kami untuk berada di dalam pemerintahan Pak Jokowi dan KH. Ma’ruf Amin. Nama-nama telah siap, Ketum memperjuangkan, dan alhamdulillah Bapak Presiden berkenan mempertimbangkannya. Apapun hasilnya, kami bulat sepenuhnya mendukung, namun tetap kritis dan solutif untuk pemerintahan ini," ujarnya.

Mantan Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan Jokowi-Ma'ruf itu mengatakan, pertemuan tersebut ditutup dengan diskusi terpisah 4 mata antara Ketum Diaz Hendropriyono dan Presiden Jokowi selama kurang lebih 7 menit.
(pur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6365 seconds (0.1#10.140)
pixels