Tunjangan Pengangguran Disarankan Prioritas Keluarga Prasejahtera
A
A
A
JAKARTA - Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) berencana menganggarkan tunjangan Rp10 triliun untuk Program Kartu Prakerja. Program yang dijanjikan Jokowi sebagai Presiden terpilih pada saat kampanye Pilpres 2019 lalu pun menuai perbincangan di masyarakat.
Menurut politikus PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, seingat dirinya program dan pembiayaan tersebut akan diberikan untuk siswa lulusan sekolah umum dan kejuruan.
"Kartu prakerja adalah untuk siswa-siswa lulusan vocational yang perlu dukungan berupa tambahan kapasitas skill sesuai kebut industri," ujar Eva saat dihubungi SINDOnews, Rabu (17/7/2019).
Nantinya, kata Anggota DPR yang membidangi urusan Keuangan, perencanaan pembangunan nasional, dan perbankan ini, duit yang dialokasikan akan dipakai untuk kepentingan penambahan kapasitas atau kursus-kursus. (Baca juga: Tunjangan Pengangguran Dialokasikan Rp10 Triliun)
"Diutamakan yang dari keluarga prasejahtera karena program ini bagian dari social protection, meningkatkan kelas prasejahtera ke keluarga sejahtera," tandasnya.
Menurut politikus PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari, seingat dirinya program dan pembiayaan tersebut akan diberikan untuk siswa lulusan sekolah umum dan kejuruan.
"Kartu prakerja adalah untuk siswa-siswa lulusan vocational yang perlu dukungan berupa tambahan kapasitas skill sesuai kebut industri," ujar Eva saat dihubungi SINDOnews, Rabu (17/7/2019).
Nantinya, kata Anggota DPR yang membidangi urusan Keuangan, perencanaan pembangunan nasional, dan perbankan ini, duit yang dialokasikan akan dipakai untuk kepentingan penambahan kapasitas atau kursus-kursus. (Baca juga: Tunjangan Pengangguran Dialokasikan Rp10 Triliun)
"Diutamakan yang dari keluarga prasejahtera karena program ini bagian dari social protection, meningkatkan kelas prasejahtera ke keluarga sejahtera," tandasnya.
(maf)