Bertemu Megawati, Wapres China Kenang Sosok Soekarno
A
A
A
JAKARTA - Ketua Umum DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menggelar pertemuan multilateral dengan empat tokoh internasional.
Pertemuan yang berlangsung santai itu dilakukan Megawati bersama para tokoh luar negeri sebelum pembukaan The World Peace Forum ke-8 di di Universitas Tsinghua, Beijing, China, Senin (8/7/2019).
Presiden ke-5 Republik Indonesia itu datang bersama mantan Perdana Menteri Singapura yang sekaligus pimpinan delegasi Singapura Goh Chok Tong, mantan Presiden Afghanistan Hamid Karzai, mantan Perdana Menteri Belgia Herman Van Rompuy, dan mantan Menlu Rusia Igor Ivanov bertemu dengan Wakil Presiden China Wang Qishan.
Dalam pertemuan berlangsung hampir 10 menit, para mantan presiden itu berdiskusi. Megawati mengajak cucu perempuannya, Diah Pikatan Orissa Putri.Saat berdialog dengan Megawati, Wapres Wang mengenang sosok Presiden pertama RI Soekarno yang begitu dikenal di China.
"Presiden Soekarno sangat terkenal di China terutama untuk generasi saya. Saat itu saya masih kecil, saya ikut di jalan untuk menyambut kedatangan Presiden Soekarno," lanjut Wapres Wang.Semuanya tertawa lepas mendengarkan apa yang disampaikan Wapres Wang."Terima kasih," jawab Megawati tersenyum. Kemudian mereka lanjut ramah tamah singkat.
Setelah pertemuan itu, Wang mengajak Megawati dan para pimpinan delegasi berfoto bersama dengan sejumlah pemimpin dunia dan perwakilan delegasi yang hadir di forum tersebut.
Usai upacara pembukaan, Megawati bertemu dengan Presiden Universitas Tsinghua, Qiu Young.
Megawati lalu menjelaskan hasil pertemuannya kepada pers. Megawati mengaku tak bisa berbincang tentang banyak hal dengan Wapres Wang Qishan.Namun, dia mengaku terkesan dengan pengalaman Wapres Wang soal Soekarno, yang juga ayahanda Megawati.
"Bung Karno itu di China memang sangat terkenal. Waktu Konferensi Asia Afrika pertama, Bung Karno lah yang meminta kepada Mao Zedong melalui Perdana Menteri Chou Enlai untuk masuk ke Konferensi Asia Afrika, dan sangat diterima oleh China," tutur Megawati.
Pertemuan yang berlangsung santai itu dilakukan Megawati bersama para tokoh luar negeri sebelum pembukaan The World Peace Forum ke-8 di di Universitas Tsinghua, Beijing, China, Senin (8/7/2019).
Presiden ke-5 Republik Indonesia itu datang bersama mantan Perdana Menteri Singapura yang sekaligus pimpinan delegasi Singapura Goh Chok Tong, mantan Presiden Afghanistan Hamid Karzai, mantan Perdana Menteri Belgia Herman Van Rompuy, dan mantan Menlu Rusia Igor Ivanov bertemu dengan Wakil Presiden China Wang Qishan.
Dalam pertemuan berlangsung hampir 10 menit, para mantan presiden itu berdiskusi. Megawati mengajak cucu perempuannya, Diah Pikatan Orissa Putri.Saat berdialog dengan Megawati, Wapres Wang mengenang sosok Presiden pertama RI Soekarno yang begitu dikenal di China.
"Presiden Soekarno sangat terkenal di China terutama untuk generasi saya. Saat itu saya masih kecil, saya ikut di jalan untuk menyambut kedatangan Presiden Soekarno," lanjut Wapres Wang.Semuanya tertawa lepas mendengarkan apa yang disampaikan Wapres Wang."Terima kasih," jawab Megawati tersenyum. Kemudian mereka lanjut ramah tamah singkat.
Setelah pertemuan itu, Wang mengajak Megawati dan para pimpinan delegasi berfoto bersama dengan sejumlah pemimpin dunia dan perwakilan delegasi yang hadir di forum tersebut.
Usai upacara pembukaan, Megawati bertemu dengan Presiden Universitas Tsinghua, Qiu Young.
Megawati lalu menjelaskan hasil pertemuannya kepada pers. Megawati mengaku tak bisa berbincang tentang banyak hal dengan Wapres Wang Qishan.Namun, dia mengaku terkesan dengan pengalaman Wapres Wang soal Soekarno, yang juga ayahanda Megawati.
"Bung Karno itu di China memang sangat terkenal. Waktu Konferensi Asia Afrika pertama, Bung Karno lah yang meminta kepada Mao Zedong melalui Perdana Menteri Chou Enlai untuk masuk ke Konferensi Asia Afrika, dan sangat diterima oleh China," tutur Megawati.
(dam)