Kubu Prabowo-Sandi: People Power Konstitusional, Kenapa Takut?

Rabu, 15 Mei 2019 - 11:38 WIB
Kubu Prabowo-Sandi: People Power Konstitusional, Kenapa Takut?
Kubu Prabowo-Sandi: People Power Konstitusional, Kenapa Takut?
A A A
JAKARTA - Kubu calon presiden-calon wakil presiden Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin menegaskan melarang aksi massa atau people power justru merupakan tindakan makar.

Mereka pun mengkritik upaya kepolisian yang menjerat para pendukung Prabowo-Sandi hanya karena menyuarakan people power.

"Saya pikir stop lah merampas hak demokrasi," ujar Dahnil Anzar Simanjuntak, Rabu (15/5/2019). (Baca juga: Refly Harun Sebut People Power Bukan Makar )

Mantan Ketua Umum Pemuda Muhammadiyah ini mengatakan, secara konstitusional people power merupakan tindakan yang sah. "Kenapa takut people power," katanya.

Dia melanjutkan, yang tidak boleh dilakukan adalah berbuat anarkis, kemudian merusak tatanan masyarakat dan bernegara hingga ideologi bangsa. Selama tidak anarkis, kata dia, people power tidak menjadi masalah.

"Ini negara demokrasi. Justru bagi saya, orang yang melarang people power adalah tindakan makar. Kenapa? People power itu konstitusional. Tapi justru menangkapi orang yang (menyuarakan-red) people power dengan cara damai, melakukan hak konstitusional dia dengan protes, kemudian itu dihalangi dan ditangkap. Itu adalah tindakan makar," paparnya. (Baca juga: Polri Akan Tindak Pelaku People Power jika Terindikasi Makar )
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8664 seconds (0.1#10.140)