Jokowi Berkomitmen Jaga dan Kembangkan Keistimewaan Yogyakarta
A
A
A
JAKARTA - Calon presiden nomor urut 01, Joko Widodo memiliki komitmen menjaga dan mengembangkan keistimewaan Yogyakarta. Hal tersebut dibuktikan dari proyek infrastruktur yang dicanangkan di Kota Gudeg itu.
Bahkan bandara yang tidak lama lagi diresmikan bernama New Bandara Internasional Airport mampu menyedot tenaga kerja dan kebangkitan ekonomi daerah.
Hal terebut ditegaskan Rudiantara dalam acara kampanye terbuka #01 Jokowi-Amin di Alun-alun Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu 7 April 2019. Kehadirannya sebagai juru kampanye Jokowi-Ma'ruf.
Dia mengatakan, Jokowi sangat berkomitmen dengan keistimewaan Jogja. "Selama kepemimpinan pak Jokowi dana dari pusat untuk alokasi dana Keistimewaan DIY meningkat signifikan. Selain itu banyak proyek strategis nasional seperti bandara," ungkap Menteri Komunikasi dan Informatika itu.
Menurut dia, jika bandara baru ini beroperasi maka kapasitasnya tujuh kali lipat dari Bandara Adisucipto. Sektor pariwisata akan naik seiring naiknya jumlah orang yang berkunjung ke Jogja.
"Bagi saya dan juga bagi kita, memilih kembali Jokowi itu sama dengan melanjutkan pembangunan untuk kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat," tuturnya.
Rudiantara menegaskan kehadirannya bukan dalam kapasitasnya sebagai menteri. Dirinya hadir atas nama pribadi.
"Bukan sebagai menteri di kabinet. Nanti jangan keliru, saya atas nama warga negara yang menpunyai hak demokrasi memilih Pak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin," katanya.
Kampanye yang diikuti puluhan ribu orang ini digelar Tim Kampanye Daerah Koalisi Indonesia Kerja (TKD KIK) Daerah Istimewa Yogyakarta dipimpin oleh Bambang Praswanto. Hadir pimpinan partai koalisi, relawan dan tokoh masyarakat antara lain dr Hasto Wardoyo Bupati Kulon Progo, Idham Samawi Ketua DPP PDIP, Yuni Satia Rahayu Sekretaris DPD PDIP DIY dan budayawan Yani Sapto Hudoyo.
Bupati Kulon Progo yang merupakan kader PDIP, dr Hasto Wardoyo, menyampaikan terimakasih pada Presiden Jokowi yang telah banyak memberikan perhatian pada masyarakat Kulon Progo dan DIY.
Menurut dia, pembangunan bandara, pelabuhan dan infrastruntur jalan yang bagus sampai ke pelosok desa sangat membantu masyarakat. Apalagi, ada program ke depan seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako dan Kartu Prakerja.
"Sudah seharusnya program pemerintah yang baik ini dilanjutkan, karena kesehatan pendidikan dan kesejahteraan rakyat itu ya pastinya nomor satu," ungkapnya.
Koordinator Komite Pemuda dan Olahraga DPP PDIP, Supriyanto pada acara tersebut menegaskan memenangkan pasangan capres 01 Jokowi Amin adalah memenangkan kepentingan rakyat.
"Kemenangan Jokowi untuk kemenangan rakyat, menjamin keberlangsungan agenda reformasi, melanjutkan pembangunan infrastruktur dan pembangunan sumber daya manusia. Kita optimis Indonesia ke depan semakin maju dan sejahtera, adil dan merata bagi segenap warganya," ucap aktivis mahasiswa 98 yang biasa disapa Antok ini.
Pada malam harinya, relawan Jokowi menggelar acara mengopi dan cukur rambut gratis untuk masyarakat di sekitar Tugu Yogya dengan nama Jogja KOta WIsata (Jokowi). Acara ini mendapat sambutan antuasias dari warga Jogja.
Menurut Direktur Relawan TKD DIY, Yuni Satia Rahayu kegiatan ini merupakan aksi simpatik dari relawan pendukung Jokowi Amin. "Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi segenap masyarakat Yogya," tuturnya.
Bahkan bandara yang tidak lama lagi diresmikan bernama New Bandara Internasional Airport mampu menyedot tenaga kerja dan kebangkitan ekonomi daerah.
Hal terebut ditegaskan Rudiantara dalam acara kampanye terbuka #01 Jokowi-Amin di Alun-alun Wates, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu 7 April 2019. Kehadirannya sebagai juru kampanye Jokowi-Ma'ruf.
Dia mengatakan, Jokowi sangat berkomitmen dengan keistimewaan Jogja. "Selama kepemimpinan pak Jokowi dana dari pusat untuk alokasi dana Keistimewaan DIY meningkat signifikan. Selain itu banyak proyek strategis nasional seperti bandara," ungkap Menteri Komunikasi dan Informatika itu.
Menurut dia, jika bandara baru ini beroperasi maka kapasitasnya tujuh kali lipat dari Bandara Adisucipto. Sektor pariwisata akan naik seiring naiknya jumlah orang yang berkunjung ke Jogja.
"Bagi saya dan juga bagi kita, memilih kembali Jokowi itu sama dengan melanjutkan pembangunan untuk kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat," tuturnya.
Rudiantara menegaskan kehadirannya bukan dalam kapasitasnya sebagai menteri. Dirinya hadir atas nama pribadi.
"Bukan sebagai menteri di kabinet. Nanti jangan keliru, saya atas nama warga negara yang menpunyai hak demokrasi memilih Pak Jokowi dan KH Ma'ruf Amin," katanya.
Kampanye yang diikuti puluhan ribu orang ini digelar Tim Kampanye Daerah Koalisi Indonesia Kerja (TKD KIK) Daerah Istimewa Yogyakarta dipimpin oleh Bambang Praswanto. Hadir pimpinan partai koalisi, relawan dan tokoh masyarakat antara lain dr Hasto Wardoyo Bupati Kulon Progo, Idham Samawi Ketua DPP PDIP, Yuni Satia Rahayu Sekretaris DPD PDIP DIY dan budayawan Yani Sapto Hudoyo.
Bupati Kulon Progo yang merupakan kader PDIP, dr Hasto Wardoyo, menyampaikan terimakasih pada Presiden Jokowi yang telah banyak memberikan perhatian pada masyarakat Kulon Progo dan DIY.
Menurut dia, pembangunan bandara, pelabuhan dan infrastruntur jalan yang bagus sampai ke pelosok desa sangat membantu masyarakat. Apalagi, ada program ke depan seperti Kartu Indonesia Pintar, Kartu Sembako dan Kartu Prakerja.
"Sudah seharusnya program pemerintah yang baik ini dilanjutkan, karena kesehatan pendidikan dan kesejahteraan rakyat itu ya pastinya nomor satu," ungkapnya.
Koordinator Komite Pemuda dan Olahraga DPP PDIP, Supriyanto pada acara tersebut menegaskan memenangkan pasangan capres 01 Jokowi Amin adalah memenangkan kepentingan rakyat.
"Kemenangan Jokowi untuk kemenangan rakyat, menjamin keberlangsungan agenda reformasi, melanjutkan pembangunan infrastruktur dan pembangunan sumber daya manusia. Kita optimis Indonesia ke depan semakin maju dan sejahtera, adil dan merata bagi segenap warganya," ucap aktivis mahasiswa 98 yang biasa disapa Antok ini.
Pada malam harinya, relawan Jokowi menggelar acara mengopi dan cukur rambut gratis untuk masyarakat di sekitar Tugu Yogya dengan nama Jogja KOta WIsata (Jokowi). Acara ini mendapat sambutan antuasias dari warga Jogja.
Menurut Direktur Relawan TKD DIY, Yuni Satia Rahayu kegiatan ini merupakan aksi simpatik dari relawan pendukung Jokowi Amin. "Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi segenap masyarakat Yogya," tuturnya.
(dam)