Caleg Perindo Ini Fokuskan pada Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Kamis, 04 April 2019 - 18:28 WIB
Caleg Perindo Ini Fokuskan pada Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus
Caleg Perindo Ini Fokuskan pada Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus
A A A
JAKARTA - Calon anggota legislatif (Caleg) DPR RI dari Partai Perindo, Mila Rachmawati menegaskan dalam proses pencalonan dirinya sebagai caleg memiliki visi dan misi yang sama dengan Partai Perindo yakni mensejahterakan rakyat Indonesia.

Dalam visi dan misinya dirinya menitikberatkan pola pendidikan bagi kaum disabilitas yang menurutnya saat ini masih kurang diperhatikan oleh pemerintah.

"Sangat susah sekali bagi anak autis untuk mendapatkan pendidikan, dia ingin mendaftarkan anaknya di sekolah negeri, tetapi banyak sekali terkendala," ujar Mila di studio ForJokowi, Jalan Surabaya No 03 Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/4/2019).

(Baca juga: Charta Politika: Perindo, Partai Baru yang Berpeluang Lolos ke Parlemen)


Mila yang sudah berkecimpung dalam dunia anak berkebutuhan khusus, menyebut saat ini Indonesia masih kurang memiliki guru bagi anak-anak tersebut. Tidak hanya itu, di Indonesia saat juga masih banyak anggapan bahwa anak berkebutuhan khusus akan menggangu anak yang lain jika disekolahkan di sekolah negeri.

"Maka dari itu, saya ingin insya Allah jika saya terpilih bahwa itu ada UU, bahwa itu harus ada Kepmen-nya yang harus dilindungi bagi orang tua yang memiliki anak seperti itu karena kalau bukan kita siapa lagi," tegasnya.
Caleg Perindo Ini Fokuskan pada Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus

Selain fokus pada pendidikan bagi anak-anak berkebutuhan khusus, Caleg Perindo Dapil Jabar VI (Kota Bekasi-Depok) ini juga bakal memikirkan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Indonesia untuk dapat bersaing di dalam industri digital.

Menurutnya, hal itulah yang juga sejalan dengan visi-misi partai yang peduli terhadap pengusaha kecil, sehingga memangkas kesenjangan sosial di masyarakat.

"Meningkatkan kesejahteraan baik dari sisi UMKM, maupun dari sisi yang semacam penjual atau yang retail-retail itu harus kita tingkatkan karena sering sekali sekarang mau tidak mau saat ini begitu banyak bisnis online yang mau tidak mau sedikit menggerus usaha retail dan akhirnya berpengaruh juga," tuturnya.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5600 seconds (0.1#10.140)