Jelang Pemilu 2019, Masyarakat Harus Menjaga Kerukunan

PAMEKASAN - Kapolri Jenderal Polisi Muhammad Tito Karnavian dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto mengunjungi Pamekasan, Madura. Kota ini menjadi salah satu lokasi latihan integrasi taruna Akademi TNI-Polri.

Di Pamekasan, Kapolri dan Panglima TNI beramah tamah dengan sekitar 200 tokoh agama dan tokoh masyarakat di Pondok Ringgo Sukowati. Silaturahmi diawali dengan pagelaran kain batik yang menjadi budaya khas dan perekonomian masyarakat serta dilanjutkan sambutan Bupati Pamekasan Badrut Tamam.

Badrut mengapresiasi kesediaan Kapolri dan Panglima TNI untuk bersilaturahmi dengan masyarakat di Pamekasan. “Semoga kehadiran pucuk pimpinan TNI dan Polri ini menambah kesejukan dan memperkuat semangat persatuan bagi masyarakat Pamekasan,” katanya, Senin (1/4/2019).

Ia menyampaikan bahwa dinamika pembangunan di Pamekasan sangat baik. Ia pun mohon arahan dan bimbingan dari Panglima TNI dan Kapolri untuk kemajuan Pamekasan agar semakin baik di masa mendatang.

Panglima TNI mengatakan, kedatangannya bersama Kapolri di Pamekasan karena Pamekasan menjadi salah satu wilayah Latsitardanus taruna Akademi TNI dan Polri. Ia pun berterima kasih atas dukungan Pemkab Pamekasan, tokoh agama, dan tokoh masyarakat yang telah mendukung penyelenggaraan Latsitardanus tahun ini.

Panglima TNI juga mengajak seluruh tokoh agama dan tokoh masyarakat yang hadir untuk senantiasa menjadi pionir dalam menjaga toleransi, kerukunan, dan persaudaraan di tengah kehidupan sosial bermasyarakat. Terlebih dalam menghadapi Pemilu 2019.

“Pembangunan di Pamekasan yang telah berjalan dengan baik harus didukung dengan semangat kebersamaan, persatuan, dan kesatuan semua elemen masyarakat. Hal ini sangat penting dalam kaitannya dengan prediksi bahwa Indonesia akan menjadi negara dengan tingkat perekonomian ke-4 terbaik di dunia pada tahun 2050 mendatang,” urainya.