Survei JSI: Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Ungguli Prabowo-Sandi
Survei JSI: Elektabilitas Jokowi-Ma'ruf Ungguli Prabowo-Sandi
A
A
A
JAKARTA - Jaringan Suara Indonesia merilis hasil surveinya, di mana pada tingkat dukungan kepada paslon oleh masyarakat, pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma'ruf unggul cukup jauh dari pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi.
"Pada hasil survei Maret 2019, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 55,6%, sedangkan Prabowo-Sandi dengan 26,1%," ujar Direktur Eksekutif JSI Fajar S Tamin dalam jumpa pers di kawasan Sabang, Jakarta Pusat, Senin (25/3/2019).
Hasil tersebut, cukup berbeda dari hasil survei JSI pada Oktober 2018, dimana pasangan Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan 54,8%, sedangkan Prabowo-Sandi dengan 30,8%.
Responden yang tidak menjawab atau rahasia pada survei Oktober 2018 ke Maret 2019 mengalami kenaikan dari 6,5% menjadi 20,6%. Fajar juga mengatakan keunggulan pasangan Jokowi-Ma'ruf dipengaruhi oleh strong supporters pasangan 01 yang mengalami kenaikan.
Pada Oktober 2018 strong supporters pasangan Jokowi-Ma'ruf sebesar 47% dan mengalami kenaikan pada Maret 2019 menjadi 51,3%. Sedangkan strong supporters pasangan Prabowo-Sandi mengalami penurunan di mana pada Oktober 2018 15,3% menjadi 24%.
"Tingkat strong supporters-nya sudah diatas 50% dan kemungkinan untuk berpindah pilihan sulit. Namun bisa dimanfaatkan dari swing voters sebesar 6,3%," tuturnya.
Diketahui, Survei JSI dilakukan pada 3-8 Maret 2019 dengan metode multistage random sampling yang melibatkan 1.220 responden. Margin of error 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
"Pada hasil survei Maret 2019, Jokowi-Ma'ruf unggul dengan 55,6%, sedangkan Prabowo-Sandi dengan 26,1%," ujar Direktur Eksekutif JSI Fajar S Tamin dalam jumpa pers di kawasan Sabang, Jakarta Pusat, Senin (25/3/2019).
Hasil tersebut, cukup berbeda dari hasil survei JSI pada Oktober 2018, dimana pasangan Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan 54,8%, sedangkan Prabowo-Sandi dengan 30,8%.
Responden yang tidak menjawab atau rahasia pada survei Oktober 2018 ke Maret 2019 mengalami kenaikan dari 6,5% menjadi 20,6%. Fajar juga mengatakan keunggulan pasangan Jokowi-Ma'ruf dipengaruhi oleh strong supporters pasangan 01 yang mengalami kenaikan.
Pada Oktober 2018 strong supporters pasangan Jokowi-Ma'ruf sebesar 47% dan mengalami kenaikan pada Maret 2019 menjadi 51,3%. Sedangkan strong supporters pasangan Prabowo-Sandi mengalami penurunan di mana pada Oktober 2018 15,3% menjadi 24%.
"Tingkat strong supporters-nya sudah diatas 50% dan kemungkinan untuk berpindah pilihan sulit. Namun bisa dimanfaatkan dari swing voters sebesar 6,3%," tuturnya.
Diketahui, Survei JSI dilakukan pada 3-8 Maret 2019 dengan metode multistage random sampling yang melibatkan 1.220 responden. Margin of error 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.
(maf)
Explore More