Ulama Kharismatik Aceh Abuya Tu Min Ungkap Kecintaannya kepada Jokowi

Jum'at, 08 Maret 2019 - 19:55 WIB
Ulama Kharismatik Aceh Abuya Tu Min Ungkap Kecintaannya kepada Jokowi
Ulama Kharismatik Aceh Abuya Tu Min Ungkap Kecintaannya kepada Jokowi
A A A
BIREUEN - Rombongan Safari Kebangsaan X yang dipimpin Sekjen DPP PDIP, Hasto Kristiyanto menyambangi Abuya Tu Min. Abuya Tu Min merupakan ulama kharismatik Aceh yang sangat dihormati masyarakat setempat. Kunjungan Hasto tersebut untuk meminta doa restu untuk kemenangan paslon 01 Jokowi-Ma'ruf Amin pada Pilpres 2019 nanti.

Abuya Tu Min pun berpesan agar siapa pun presiden yang terpilih agar membawa kemajuan bangsa. Secara pribadi Abuya mengungkapkan kecintaannya kepada Jokowi.

"Siapa yang terpilih nanti, itulah pilihan kami. Tapi saya cinta Jokowi. Doa saya berikanlah pemimpin yang baik bagi bangsa Indonesia. Siapa orang yang baik Allah lah yang tahu," ujar Abuya di kediamannya, Bireuen, Jumat (8/3/2019).

Abuya menganggap Jokowi sosok presiden yang dekat dengan rakyatnya. Dalam kesempatan itu, Abuya menyampaikan salamnya untuk mantan Wali Kota Solo tersebut. "Sampaikan salam buat Pak Jokowi," ucap Murid Abuya Syekh Muda Waly Al-Khalidy

(Baca juga: Para Eks Kombatan GAM Nyatakan Komitmen Dukung Jokowi-Ma'ruf)


Sementara itu, Hasto menyambut baik kecintaan Abuya kepada Jokowi. Menurut Hasto, Presiden Jokowi sangat mencintai rakyat Aceh. Hasto menyebut, selama memimpin Jokowi sudah 12 kali menyambagi rakyat di Bumi Serambi Mekkah tersebut.

Sekretaris TKN 01 itu melanjutkan budaya dan patriotisme Aceh juga sudah mengalir dalam darah Jokowi yang pernah berkarir tiga tahun di Serambi Mekkah itu. Sejumlah pembangunan secara nasional, maupun khusus di Aceh adalah bukti kecintaan Jokowi kepada rakyat.

Kemudian, kepemimpinan Jokowi dengan menggandeng KH Ma'ruf adalah bukti perpaduan umara dan ulama. Hasto juga meminta doa restu Abuya Tu Min agar langkah Jokowi-Ma'ruf mulus di Pilpres 2019.

Hasto juga melaporkan bahwa Jokowi sangat fokus mempertahankan kemerdekaan Palestina. Saat Australia mewacanakan pemindahan Kedutaan Besarnya ke Yerusalem, kata Hasto, Jokowi salah satu pimpinan negara yang bereaksi keras. "Semangat itu seperti yang dilakukan Bung Karno," kata Hasto.

Jokowi-Ma'ruf, menurut dia merupakan sosok yang membawa perdamaian. Kemudian tidak pernah melakukan tindakan yang melanggar aturan. Kebijakan yang dikeluarkan Jokowi selama ini, lanjut Hasto, sangat islami.

Di aspek kedaulatan sumber daya alam, kata Hasto, Jokowi berhasil merebut Blok Rokan, Blom Mahakam dan menguasai saham mayoritas Freeport. Ke depannya, Hasto mengatakan, Jokowi akan memperkuat sumber daya manusia.

Tak lupa pula, Hasto mengingatkan, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Arun, Lhokseumawe juga diresmikan oleh Jokowi. KEK Arun berfokus pada beberapa sektor yaitu energi, petrokimia, agro industri pendukung ketahanan pangan, logistik serta industri penghasil kertas kraft.

Selain itu, KEK Arun Lhokseumawe berpotensi menjadi salah satu ekosistem perairan yang kaya dan produktif dan memungkinkan menjadi basis pengembangan industri perikanan tangkap. Dengan potensi yang dimiliki, KEK Arun juga akan menjadi kawasan basis industri pertanian dengan dukungan komoditas unggulan seperti sawit, kopi, kakao, karet, kelapa, minyak atsiri dan lain-lain.

"Kejayaan Aceh akan dibangkitkan Jokowi. Tapi kawasan ekonomi ini perlu infrastruktur, pembangkit listrik dan SDM yang membutuhkan pekerjaan yang tidak sebentar," kata Hasto yang kembali meminta doa restu.

Sebelum rombongan meminta pamit untuk melanjutkan safari kebangsaan ke lokasi lain, Abuya Tu Min pun berdoa untuk keselamatan dan kesuksesan.Dalam kunjungan ini, hadir juga Ketua TKD Aceh Irwansyah, Ketua Bamusi PDIP Zuhairi Misrawi, Caleg PDIP dapil Aceh Ramond Dony Adam.
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.6809 seconds (0.1#10.140)