Kubu Jokowi Minta Prabowo Konsisten Soal Pengembalian Lahan Negara

Selasa, 26 Februari 2019 - 15:33 WIB
Kubu Jokowi Minta Prabowo...
Kubu Jokowi Minta Prabowo Konsisten Soal Pengembalian Lahan Negara
A A A
JAKARTA - Calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto diminta konsisten dengan ucapannya yang siap untuk menbgembalikan tanah milik negara yang dikelolanya selama ini.

Hal itu diungkapkan Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Inas Nasrullah.

"Pak Prabowo harus mengembalikan. Kan omongannya pada debat capres seperti itu. Seorang capres didengar omongannya, ya konsisten dong," ujar Inas, Selasa (26/2/2019).

Inas menilai, Jokowi tidak pernah meminta Prabowo mengembalikan tanahnya. Pun pidato Jokowi dalam Konvensi Rakyat, Minggu 24 Februari 2019 juga tak menyebut secara eksplisit kepada Prabowo.

Kendati begitu, Prabowo saat debat kedua pilpres pada 17 Februari 2019 telah berniat untuk mengembalikan asetnya sebagai bentuk kecintaan terhadap negara.

"Sekarang kan yang penting niat. Yang sudah punya niat kan Pak Prabowo. Maka yang sudah punya niat, lakukan niatnya," tuturnya.

Sementara itu, pengamat politik Emrus Sihombing yang dihubungi terpisah mengatakan, pernyataan Jokowi mengenai konsesi lahan dalam pidato kebangsaan tidak lepas dari debat capres kedua.

Menurut Emrus, perdebatan tentang lahan bisa memengaruhi elektabilitas para calon, terutama dari swing voters dan undecided voters.

"Perdebatan ini bisa mempengaruhi kepada elektoral. Bisa menurunkan elektabilitas satu Kandidat dan konsekuensinya meningkatkan elektabilitas kandidat lain. Turun naiknya elektoral tersebut bersumber dari dua kelompok masyarakat, yaitu kelompok swing voters dan undecided voters," tutur Emrus.

Dia menjelaskan swing voters merupakan pemilih yang hampir menentukan pilihan politiknya. Namun, pilihan itu dapat berpindah karena dipengaruhi dinamika politik yang terjadi seperti dari debat maupun wacana yang muncul di ruang publik.

Sementara undecided voters, kata dia, pemilih yang belum menentukan pilihan karena masih menunggu gagasan dan program yang ditawarkan oleh Jokowi atau Prabowo.

Terkait dengan pidato Jokowi yang mengulang soal pengembalian lahan konsesi lahan, Emrus menilai hal itu ditujukan untuk meyakinkan swing voters.

"Kandidat yang memenangkan debat dan wacana publik akan mampu menarik swing voters yang berada pada posisi kompetitornya. Sementara swing voters yang dimilikinya semakin menyakinkan dan mengukuhkan pilihanya kepadaya," tuturnya.
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.4692 seconds (0.1#10.140)