Kiai Ma'ruf: Kalau Orang Banten Tidak Dukung Orang Banten, Ya Kelewatan

SERANG - Calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 01, KH Ma'ruf Amin terus berusaha memperkuat basis suaranya di wilayah Banten. Sejauh ini, elektabilitas pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Kiai Ma'ruf sudah relatif aman di wilayah Jawa, namun di wilayah Banten masih perlu kerja keras.

Sebagai warga asli Banten, dirinya meminta masyarakat Banten mendukung paslon Jokowi-Ma'ruf untuk meraih kemenangan pada Pilpres 17 April mendatang. "Hari ini orang Banten diajak jadi calon wakil presiden. Besok ada orang Banten jadi presiden. Kalau orang Banten tidak dukung orang Banten, ya kelewatan," ujar Kiai Ma'ruf saat Silaturahim Alim Ulama dan Tokoh Masyarakat dengan KH Ma'ruf Amin di Pondok Pesantren An-Nawawi, Tanara, Serang, Banten, Selasa (19/2/2019).

(Baca juga: Relawan KH Ma'ruf Amin Solidkan Warga NU di Pacitan)

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini menuturkan sejauh ini dari berbagai survei paslon 01 sudah menang di hampir semua provinsi. "Menang dimana-mana, kalau Banten kalah kan isin (malu). Wong Banten kok enggak bisa dipercaya makanya kudu menang. Sanggup enggak menang?" kata Kiai Ma'ruf memberikan semangat kepada para santri, ulama dan tokoh masyarakat yang langsung disambut teriakan bersama, "Sanggup...!"

Sementara itu, Wakil Rais Suriyah PWNU Banten KH Ahmad Junaedi optimistis pasangan Jokowi-Kiai Ma'ruf akan unggul di Banten. Menurutnya, sejauh ini konsolidasi di kalangan ulama sudah cukup solid. (Baca juga: Kiai Ma'ruf Inginkan Rp10-20 Triliun untuk Pendidikan Pesantren)

"Insya Allah beliau menang. Dan saya melihatnya ketika saya turun (ke lapangan) sana itu (kubu Prabowo-Sandi) hanya chasing saja dengan cara memasang spanduk, itupun sering tak izin dengan yang menguasai wilayah. Itupun hanya chasing-chasing saja. Jadi kami yakin untuk Banten ini insya Allah menang. Memang untuk 2014 kalah. Sekarang untuk (ponpes) salafi dan NU kompak semua," paparnya.