Koalisi Prabowo-Sandi Usul Debat Capres Tanpa Pendukung
A
A
A
JAKARTA - Koalisi Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengusulkan debat pasangan calon presiden (Capres) dan wakil presiden tanpa menghadirkan para pendukung. Koalisi Indonesia Adil Makmur itu meminta acara debat Capres itu disiarkan di sejumlah televisi nasional.
"Kami mengusulkan Debat Capres yang digelar oleh KPU RI digelar di kampus terpilih," ujar Koordinator Juru Bicara Prabowo Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Minggu (21/10/2018).
Dia melanjutkan, debat Capres di kampus terpilih itu nantinya diikuti oleh akademisi dan mahasiswa terpilih yang bebas berdialog dan menguliti semua visi-misi kandidat. "Dan live di TV-TV nasional, tidak perlu menghadirkan para pendukung di hotel misalnya," ujarnya.
Sebab, jika demikian, kata dia, debat Capres akan lebih ekonomis dan efisien. Sekadar diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) berniat menggelar debat Capres sebanyak lima kali pada tahun 2019 mendatang.
Adapun alasan KPU, karena khawatir masyarakat akan lupa tentang informasi pasangan Capres jika debatnya digelar jauh-jauh hari.
"Kami mengusulkan Debat Capres yang digelar oleh KPU RI digelar di kampus terpilih," ujar Koordinator Juru Bicara Prabowo Sandiaga, Dahnil Anzar Simanjuntak dalam keterangan tertulisnya kepada SINDOnews, Minggu (21/10/2018).
Dia melanjutkan, debat Capres di kampus terpilih itu nantinya diikuti oleh akademisi dan mahasiswa terpilih yang bebas berdialog dan menguliti semua visi-misi kandidat. "Dan live di TV-TV nasional, tidak perlu menghadirkan para pendukung di hotel misalnya," ujarnya.
Sebab, jika demikian, kata dia, debat Capres akan lebih ekonomis dan efisien. Sekadar diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) berniat menggelar debat Capres sebanyak lima kali pada tahun 2019 mendatang.
Adapun alasan KPU, karena khawatir masyarakat akan lupa tentang informasi pasangan Capres jika debatnya digelar jauh-jauh hari.
(maf)