Mendagri Tegaskan Pemilu Jadi Instrumen Penting dalam Demokrasi

JAKARTA - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo menilai, bahwa pemilihan umum (pemilu) merupakan instrumen penting dalam demokrasi dengan sejarah panjang bangsa Indonesia.

"Pemilu telah menjadi instrumen terpenting yang membentuk keyakinan dan tradisi politik dalam kehidupan demokrasi di Indonesia," kata Tjahjo dalam keterangan persnya, Selasa (5/9/2017).

Tjahjo menyadari, bahwa proses konsolidasi demokrasi bukan hal yang mudah dilakukan di negara yang masih mengembangkan wajah demokrasinya.

(Baca juga: Diperlukan Kekompakan DPR dan Pemerintah untuk Selesaikan UU)

Namun kata menteri asal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini, pembentukan Undang-Undang (UU) Pemilu yang telah diputuskan bersama antara Pemerintah dan DPR, telah mempertegas konsolidasi demokrasi.

"Seperti memperkecil disproporsonalitas dalam penghitungan kursi, semangat memperkuat sistem ketatanegaraan, adanya upaya pendidikan politik kepada publik. Serta upaya memperkuat institusi partai politik selaku pilar penting demokrasi," pungkasnya.