PDIP Mulai Tingkatkan Hubungan dengan NU
A
A
A
BONDOWOSO - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mulai meningkatkan hubungannya dengan Nahdlatul Ulama (NU). Upaya ini dilakukan untuk menjaga semangat agama Islam yang rahmatan lil alamin.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, prinsip politik PDIP bersinergi dangan NU dan para ulama sama seperti yang dilakukan Bung Karno. Dia menuturkan, Bung Karno dalam sejarahnya memiliki kedekatan dengan tokoh-tokoh Islam.
"Bahkan Bung Karno menegaskan, kalau dada Soekarno ini dibelah, maka di dalamnya yang ada adalah hati Islam," ujar Hasto dalam acara halal bihalal dan konsolidasi PDIP di Kabupaten Bondowoso, Minggu, 16 Juli 2017.
Dia menerangkan, dalam upaya menjaga semangat agama Islam yang rahmatan lil alamin, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri turut serta bersama tokoh NU. Dia menyebutkan di antaranya Rois Aam PBNU KH Ma'ruf Amin pada tanggal 13 Juli mendeklarasikan Majelis Zikir Hubbul Waton. (Baca: Kriminalisasi Dinilai Khas Rezim Jokowi Singkirkan Lawan Politiknya)
"Islam mampu menjadi sebuah spirit didalam kemajuan kita sebagai sebuah bangsa," ucapnya.
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, prinsip politik PDIP bersinergi dangan NU dan para ulama sama seperti yang dilakukan Bung Karno. Dia menuturkan, Bung Karno dalam sejarahnya memiliki kedekatan dengan tokoh-tokoh Islam.
"Bahkan Bung Karno menegaskan, kalau dada Soekarno ini dibelah, maka di dalamnya yang ada adalah hati Islam," ujar Hasto dalam acara halal bihalal dan konsolidasi PDIP di Kabupaten Bondowoso, Minggu, 16 Juli 2017.
Dia menerangkan, dalam upaya menjaga semangat agama Islam yang rahmatan lil alamin, Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri turut serta bersama tokoh NU. Dia menyebutkan di antaranya Rois Aam PBNU KH Ma'ruf Amin pada tanggal 13 Juli mendeklarasikan Majelis Zikir Hubbul Waton. (Baca: Kriminalisasi Dinilai Khas Rezim Jokowi Singkirkan Lawan Politiknya)
"Islam mampu menjadi sebuah spirit didalam kemajuan kita sebagai sebuah bangsa," ucapnya.
(kur)