Deradikalisasi dengan Membangun Masjid di Lingkungan Masyarakat

Senin, 27 Februari 2017 - 10:20 WIB
Deradikalisasi dengan Membangun Masjid di Lingkungan Masyarakat
Deradikalisasi dengan Membangun Masjid di Lingkungan Masyarakat
A A A
JAKARTA - Penanggulangan terorisme bukan hanya menembak, menangkap tapi dengan menghadirkan negara di tengah masyarakat. Salah satunya melalui pembangunan masjid di tengah masyarakat.

Dalam kesempatan peresmian masjid dan ruang belajar di Pondok Pesantren (Ponpes) Al Hidayah di Sei Mencirim, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, Kepala Badan Nasional Penaggulangan Terorisme (BNPT) Komjen Pol Suhardi Alius berharap hadirnya masjid, maka doktrin tidak baik akan mudah dihindari. Menurutnya masjid hadir untuk mendidik anak-anak dari doktrin tidak benar.

"Kita komitmen, negara hadir untuk menanggulangi terorisme," ujar Suhardi dalam bentuk keterangan pers yang diterima SINDOnews, Senin (27/2/2017).

Apalagi, kata dia sebagian besar para santri yang ada di pesantren tersebut adalah anak-anak. Dia menambahkan, pembangunan masjid dan pesantren sebagai bagian dari upaya BNPT dalam menjalankan program deradikalisasi dengan membina mantan narapaidana kasus terorisme dan keluarganya. (Baca: Yayasan Peduli Pesantren Terus Bangun Pesantren di Daerah)

"Di Jawa Timur kami akan bicara dengan Ali Fauzi (mantan pelaku teror yang juga adik kandung dari terpidana mati kasus bom Bali, Amrozi-red) mengenai rencana ini," ucapnya.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7584 seconds (0.1#10.140)