Demi Demokrasi, Semua Partai Punya Hak Usung Capres
A
A
A
JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing mengatakan, semua partai politik (parpol), baik yang baru disahkan pemerintah maupun yang sudah lebih dulu mengikuti pemilihan umum, harus diberikan kesempatan yang sama untuk mengusung calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres).
"Bukan lagi sebaiknya, tapi harus diberikan kesempatan mengusung calon presiden, ini demi demokrasi. Beri saja kesempatan kepada partai-partai asal partai itu sudah legal," kata Emrus, Minggu (15/1/2017).
Menurut Emrus, capres yang diusung partai, yang sudah malang-melintang belum tentu lebih baik dengan yang diusung parpol baru. Mengingat, partai yang baru disahkan tersebut akan berkoalisi untuk menjaring calon terbaik.
"Justru parpol baru akan berkolaborasi untuk mencari capres yang bermutu. Sementara partai yang sudah eksis bisa jadi tidak berkolaborasi atau istilahnya berkoalisi," lanjut Emrus.
Tidak hanya itu, Emrus menyampaikan dengan diberikan kesempatan yang sama maka akan banyak calpres yang akan menjadi pilihan rakyat. Selain itu, semua partai akan berlomba-lomba mencari capres yang berkualitas.
"Partai lama tidak perlu ketakutan, justru ini menjadi tantangan mereka, supaya mengusung presiden yang lebih bermutu dari pada partai yang baru," pungkasnya.
"Bukan lagi sebaiknya, tapi harus diberikan kesempatan mengusung calon presiden, ini demi demokrasi. Beri saja kesempatan kepada partai-partai asal partai itu sudah legal," kata Emrus, Minggu (15/1/2017).
Menurut Emrus, capres yang diusung partai, yang sudah malang-melintang belum tentu lebih baik dengan yang diusung parpol baru. Mengingat, partai yang baru disahkan tersebut akan berkoalisi untuk menjaring calon terbaik.
"Justru parpol baru akan berkolaborasi untuk mencari capres yang bermutu. Sementara partai yang sudah eksis bisa jadi tidak berkolaborasi atau istilahnya berkoalisi," lanjut Emrus.
Tidak hanya itu, Emrus menyampaikan dengan diberikan kesempatan yang sama maka akan banyak calpres yang akan menjadi pilihan rakyat. Selain itu, semua partai akan berlomba-lomba mencari capres yang berkualitas.
"Partai lama tidak perlu ketakutan, justru ini menjadi tantangan mereka, supaya mengusung presiden yang lebih bermutu dari pada partai yang baru," pungkasnya.
(maf)