Kapolri: Peran Satpam Strategis dalam Menjaga Keamanan
A
A
A
JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memimpin apel peringatan Hari Ulang Tahun ke-36 Satuan Pengamanan (Satpam) di Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Sabtu (14/1/2017).
Dalam kegiatan yang dihadiri ribuan satpam se-Indonesia itu, Tito menegaskan satpam memiliki peran penting dalam membantu polisi menjaga keamanan.
"Pentingnya satpam dalam turut serta menjaga keamanan. Satpam tentunya dibekali dan dilatih ketrampilan khusus, sangat membantu dalam menjaga keamanan lingkungan," ungkap Tito, Sabtu (14/1/2017).
Menurut dia, profesi satpam mulia dan strategis sebagai garda terdepan dalam menciptakan jamiman perlindungan terhadap dunia usaha di Tanah Air. Kapolri menjelaskan satpam memiliki peranan penting dalam menjaga keamanan.
"Kita tentu masih ingat bagaimana peristiwa bom Kedutaan Besar Filipina siapa yang menjadi korban pertama, yang jadi korban pertama adalah anggota satpam yang menjaga itu, bukan elemen lainnya," tuturnya.
Kemudian Tito juga mengungkap pihak yang pertama kali membantu dalam mengatasi kasus terorisme di Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Siapa yang kemarin membantu untuk melaksanakan penanganan dan penanggulangan awal pada saat kasus bom di Jalan Thamrin 14 Januari tahun lalu. Anggota satpam," kata Tito.
Dia mengatakan, orang yang pertama menangkap pelaku di pusat perbelanjaan adalah satpam. Begitu juga yang mengamankan lingkungan di perkantoran dan kompleks perumahan.
"Siapa yang menangkap pelaku kejahatan di mal di tempat publik lainnya yang ada anggota satpamnya dan di sana tidak ada polisi dan TNI, anggota satpam yang melaksanakan itu. Peran anggota satpam sangat luar biasa dalam rangka memberikan kotribusi untuk mengamankan dan memberikan ketertiban dalam lingkungan masyarakat," tuturnya.
Dalam kegiatan yang dihadiri ribuan satpam se-Indonesia itu, Tito menegaskan satpam memiliki peran penting dalam membantu polisi menjaga keamanan.
"Pentingnya satpam dalam turut serta menjaga keamanan. Satpam tentunya dibekali dan dilatih ketrampilan khusus, sangat membantu dalam menjaga keamanan lingkungan," ungkap Tito, Sabtu (14/1/2017).
Menurut dia, profesi satpam mulia dan strategis sebagai garda terdepan dalam menciptakan jamiman perlindungan terhadap dunia usaha di Tanah Air. Kapolri menjelaskan satpam memiliki peranan penting dalam menjaga keamanan.
"Kita tentu masih ingat bagaimana peristiwa bom Kedutaan Besar Filipina siapa yang menjadi korban pertama, yang jadi korban pertama adalah anggota satpam yang menjaga itu, bukan elemen lainnya," tuturnya.
Kemudian Tito juga mengungkap pihak yang pertama kali membantu dalam mengatasi kasus terorisme di Thamrin, Jakarta, beberapa waktu lalu.
"Siapa yang kemarin membantu untuk melaksanakan penanganan dan penanggulangan awal pada saat kasus bom di Jalan Thamrin 14 Januari tahun lalu. Anggota satpam," kata Tito.
Dia mengatakan, orang yang pertama menangkap pelaku di pusat perbelanjaan adalah satpam. Begitu juga yang mengamankan lingkungan di perkantoran dan kompleks perumahan.
"Siapa yang menangkap pelaku kejahatan di mal di tempat publik lainnya yang ada anggota satpamnya dan di sana tidak ada polisi dan TNI, anggota satpam yang melaksanakan itu. Peran anggota satpam sangat luar biasa dalam rangka memberikan kotribusi untuk mengamankan dan memberikan ketertiban dalam lingkungan masyarakat," tuturnya.
(dam)