KRI Cakalang 852 Perkuat Armada Tempur TNI AL

Rabu, 20 Juli 2016 - 14:45 WIB
KRI Cakalang 852 Perkuat...
KRI Cakalang 852 Perkuat Armada Tempur TNI AL
A A A
JAKARTA - TNI Angkatan Laut (AL) terus menambah kekuatan armada tempurnya untuk menjaga kedaulatan wilayah perairan Indonesia.

Hari ini TNI AL menerima KRI Cakalang 852 yang merupakan kapal perang jenis patroli cepat. "Ini merupakan tindak lanjut pengadaan alutsista dalam upaya meningkatkan kekuatan dan kemampuan TNI AL yang mengacu pada kebijakan dasar pembangunan angkatan laut menuju kekuatan pokok minimum," tutur Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Ade Supandi di Dermaga Batavia Marina Sunda Kelapa, Jakarta, Rabu (20/7/2016).

KRI jenis patroli cepat ini dibuat oleh galangan kapal PT Caputra Mitra Sejati (CMS Banten). Sesuai fungsinya, KRI ini dirancang untuk melaksanakan tugas sebagai kapal patroli yang mampu melaksanakan operasi laut baik tunggal maupun bersama-sama dengan kapal sejenis.

Menurut Ade, kemampuan KRI Cakalang 852 di antaranya mampu melaksanakan peperangan anti kapal permukaan, peperangan antiudara, operasi patroli laut, dan operasi search and rescue (SAR).

Nama KRI Cakalang 852, kata Ade, diambil dari nama salah satu ikan yang ada di Indonesia yaitu ikan Cakalang atau Katsuwonus Pelamis. Ikan jenis ini dikenal sebagai perenang cepat dan gesit di laut serta dapat hidup di tiga samudera yakni, Samudera Pasifik, Atlantik dan India.

Ade menyebutkan, KRI Cakalang 852 memiliki panjang 43,25 meter, lebar 7,40 meter, dan tinggi tengah kapal 3,4 meter. Kapal ini memiliki mesin utama 3x1.800 Hp dengan putaran mesin 2.300 rpm. Kecepatan maksimum kapal ini mencapai 24 knot dengan kecepatan jelajah 17 knot dan daya jangkau 1,632 Nm.

Kapal perang dengan bobot 230 ton ini dilengkapi dengan persenjataan meriam dan mitraliur kaliber kaliber 30 mm dan kaliber 12,7 mm.

"KRI Cakalang 852 tersebut nantinya berada di bawah jajaran Satuan Kapal Patroli Koarmabar yang ber-homebase di Belawan, Sumatera Utara," ucapnya. (sucipto)
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.0953 seconds (0.1#10.140)