Media Sosial Bukan Tempat untuk Aktualisasi Menteri
A
A
A
JAKARTA - Perang pernyataan sejumlah menteri di sosial media telah menjatuhkan kewibawaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dihadapan publik. Perang pernyataan sejumlah menteri di media sosial itu akan menimbulkan polemik baru.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Dwi Ria Latifa mengingatkan, sosial media bukan tempat seorang menteri untuk aktualisasi diri masing-masing.
“Sudah bukan pada tempatnya lagi. Sudah tidak eksis-eksisan lah menteri ini," ujar Dwi dalam acara Polemik Sindo Trijaya di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (5/3/2016).
Menurutnya, perbedaan antar menteri itu tidak layak dipertontonkan ke publik. Sebaliknya, kata dia, perbedaan itu harusnya diselesaikan di meja kabinet adalam kesempatan rapat terbatas.
"Jadi kalau mau ribut, pukul-pukulan, di dalam. Apalagi membahas soal rakyat , pembahasan tentang rakyat jangan diumbarlah," ucapnya.
Baca: PDIP Tuding Menteri Latar Belakang Profesional Sumber Keributan.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Dwi Ria Latifa mengingatkan, sosial media bukan tempat seorang menteri untuk aktualisasi diri masing-masing.
“Sudah bukan pada tempatnya lagi. Sudah tidak eksis-eksisan lah menteri ini," ujar Dwi dalam acara Polemik Sindo Trijaya di Warung Daun, Jakarta, Sabtu (5/3/2016).
Menurutnya, perbedaan antar menteri itu tidak layak dipertontonkan ke publik. Sebaliknya, kata dia, perbedaan itu harusnya diselesaikan di meja kabinet adalam kesempatan rapat terbatas.
"Jadi kalau mau ribut, pukul-pukulan, di dalam. Apalagi membahas soal rakyat , pembahasan tentang rakyat jangan diumbarlah," ucapnya.
Baca: PDIP Tuding Menteri Latar Belakang Profesional Sumber Keributan.
(kur)