Rekrut Agen, BIN Disarankan Tak Lagi Gunakan Surat

Kamis, 04 Februari 2016 - 14:30 WIB
Rekrut Agen, BIN Disarankan Tak Lagi Gunakan Surat
Rekrut Agen, BIN Disarankan Tak Lagi Gunakan Surat
A A A
JAKARTA - Pengusaha Banyu Biru Djarot menjadi buah bibir publik karena telah mengunggah Surat Keputusan (SK) pengangkatan keanggotanya dalam Badan Intelijen Negara (BIN) di media sosial.

Alhasil, putra dari Eros Djarot itu dihujani kritik. Dia akhirnya memutuskan mundur dari Dewan Informasi Strategis dan Kebijakan (DISK) BIN.

Wakil Ketua Komisi I DPR Syaifullah Tamliha menilai, segala macam yang berkaitan dengan BIN bersifat rahasia. Oleh karena itu, kata dia, BIN harus melakukan evaluasi dalam proses perekrutan agen.

"Yang namanya BIN itu kan semestinya serba rahasia. Agen BIN itu ada di mana-mana, ada di hotel sampai daerah konflik. Tapi orang BIN itu harusnya enggak kelihatan," ujar Tamliha kepada Sindonews, Kamis (4/2/2016).

Politikus PPP ini mengaku heran terhadap Banyu Biru yang memamerkan SK pengangkatan keanggotaan BIN. Ke depan, kata dia, sebaiknya BIN tidak perlu menggunakan surat dalam merekrut agen.

"Perlu ada evaluasi, apakah perlu diberikan SK. Rekrutmen personel dengan rekrutmen agen BIN. Kalau agen enggak usah gunakan SK," tandas Tamliha. (Baca juga: Banyu Biru Resmi Mundur dari BIN)


PILIHAN:

Presiden Ingatkan Penegak Hukum Jangan Bikin Gaduh
(kri)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4750 seconds (0.1#10.140)