TNI Diminta Perketat Pengamanan di Perbatasan Timor Leste

Selasa, 19 Januari 2016 - 18:09 WIB
TNI Diminta Perketat Pengamanan di Perbatasan Timor Leste
TNI Diminta Perketat Pengamanan di Perbatasan Timor Leste
A A A
JAKARTA - Anggota Komisi I DPR Supiadin Aries Saputra membenarkan kabar adanya pembangunan sejumlah bangunan di wilayah steril di perbatasan Republik Indonesia-Timor Leste.

Mantan Pangdam Udayana berpangkat Mayor Jenderal (Purn) TNI ini mengatakan, dirinya baru saja mendapatkan informasi dari Pangdam Udayana terkait pembangunan di wilayah steril tersebut. (Baca juga: Timor Leste Caplok Wilayah RI, Ini Reaksi Kemlu)

Menurut Supiadin, mendirikan sebuah bangunan di wilayah steril adalah tindakan ilegal dan dapat memicu konflik perbatasan.

"Pangdam ada laporan, mereka membangun di daerah netral. Itu tidak boleh, kita tak boleh membangun, dia (Timor Leste) juga tidak boleh," kata Supiadin di Gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (19/1/2016).

Dia menyarankan agar Pangdam Udayana beserta pemerintah daerah setempat untuk segera mengecek ke lokasi pembangunan tersebut.

"Sebaiknya gunakan soft power sebelum melakukan pengusiran," tuturnya. (Baca juga: Wilayah Dicaplok, RI Didesak Protes Timor Leste)

Menurut Supiadin, menduduki wilayah netral bisa memicu ketegangan antara dua negara. Dia meminta TNI untuk meningkatkan patroli dan penjagaan di wilayah perbatasan.

"Patroli harus tetap jalan," katanya.


PILIHAN:

KPK Evaluasi Prosedur Penggeledahan
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4193 seconds (0.1#10.140)