Penetapan Tersangka RJ Lino Tak Akan Bikin Gaduh Politik
A
A
A
JAKARTA - Penetapan Direktur Utama PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) II Richard Joost Lino menjadi tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diyakini tidak akan menimbulkan kegaduhan politik.
Pada Jumat 18 Desember 2015, KPK menetapkan RJ Lino sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan Quay Container Crane (QCC) atau mesin derek kontainer di Pelindo II tahun 2010. (Baca juga: KPK Tetapkan RJ Lino Jadi Tersangka)
"Enggak ada, enggak ada (kegaduhan politik). Level Lino itu kan Direktur BUMN saja," kata Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (Lima) Ray Rangkuti usai menghadiri diskusi di Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (19/12/2015).
Menurut dia, kegaduhan bisa terjadi apabila ada pihak yang mencoba untuk "pasang badan" melindungi RJ Lino.
Kendati demikian, Ray merasa tidak yakin ada pihak yang coba melakukan hal tersebut karena memiliki risiko.
Dia sependapat dengan pernyataan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang meminta semua pihak untuk menghormati proses hukum terkait kasus Lino.
"Oleh karena itu saya merasa ini berjalan sesuai proses hukum dan relatif semua mendukung," tutur Ray. (Baca: RJ Lino Tersangka, JK Minta Hormati Proses Hukum di KPK)
PILIHAN:
Demokrat Nilai Ade Komarudin Pantas Jadi Ketua DPR
Pada Jumat 18 Desember 2015, KPK menetapkan RJ Lino sebagai tersangka kasus dugaan korupsi pengadaan Quay Container Crane (QCC) atau mesin derek kontainer di Pelindo II tahun 2010. (Baca juga: KPK Tetapkan RJ Lino Jadi Tersangka)
"Enggak ada, enggak ada (kegaduhan politik). Level Lino itu kan Direktur BUMN saja," kata Direktur Lingkar Madani untuk Indonesia (Lima) Ray Rangkuti usai menghadiri diskusi di Gado-Gado Boplo, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (19/12/2015).
Menurut dia, kegaduhan bisa terjadi apabila ada pihak yang mencoba untuk "pasang badan" melindungi RJ Lino.
Kendati demikian, Ray merasa tidak yakin ada pihak yang coba melakukan hal tersebut karena memiliki risiko.
Dia sependapat dengan pernyataan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang meminta semua pihak untuk menghormati proses hukum terkait kasus Lino.
"Oleh karena itu saya merasa ini berjalan sesuai proses hukum dan relatif semua mendukung," tutur Ray. (Baca: RJ Lino Tersangka, JK Minta Hormati Proses Hukum di KPK)
PILIHAN:
Demokrat Nilai Ade Komarudin Pantas Jadi Ketua DPR
(dam)