MKD Ganti Formasi, Golkar Tegaskan Tetap Dukung Novanto
A
A
A
JAKARTA - Sejumlah fraksi partai pendukung pemerintah di DPR tiba-tiba mengganti anggotanya di Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Pergantian ini dilakukan saat perkara skandal PT Freeport yang menyeret nama Ketua DPR Setya Novanto hendak disidangkan.
Terkait pergantian posisi di MKD tersebut, Politikus Partai Golkar Mukhamad Misbakhun menegaskan pihaknya tetap berada pada garis terdepan untuk memberikan dukungan terhadap Setya Novanto.
"Golkar tetap di garis partai yang ingin kader partainya tetap di posisi Ketua DPR. Kami memberikan dikungan kepada Pak Novanto dalam situasi apapun karena beliau adalah kader Golkar. Ini garis partai dan hingga kini belum berubah," ujar Misbakhun di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Nelli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (25/11/2015).
Misbakhun mengaku tak khawatir dengan dinamika yang kini tengah terjadi di internal lembaga penegak etik anggota dewan tersebut. Menurutnya, Golkar tidak mau gegabah menyikapi proses pergantian anggota yang berlaku sejak Selasa, 24 November 2015 kemarin.
"Kita lihat dinamika dan perkembangan lebih lanjut, kita lihat posisi masing-masing. Kita juga masih menunggu apa yang akan terjadi di MKD," tegas Misbakhun.
PILIHAN:
Pansus Pelindo Endus Upaya Tipu-tipu Perpanjangan Kontrak JICT
Rotasi Anggota MKD Tak Berdampak Pada Persidangan Ketua DPR
Terkait pergantian posisi di MKD tersebut, Politikus Partai Golkar Mukhamad Misbakhun menegaskan pihaknya tetap berada pada garis terdepan untuk memberikan dukungan terhadap Setya Novanto.
"Golkar tetap di garis partai yang ingin kader partainya tetap di posisi Ketua DPR. Kami memberikan dikungan kepada Pak Novanto dalam situasi apapun karena beliau adalah kader Golkar. Ini garis partai dan hingga kini belum berubah," ujar Misbakhun di Kantor DPP Golkar, Jalan Anggrek Nelli Murni, Slipi, Jakarta Barat, Rabu (25/11/2015).
Misbakhun mengaku tak khawatir dengan dinamika yang kini tengah terjadi di internal lembaga penegak etik anggota dewan tersebut. Menurutnya, Golkar tidak mau gegabah menyikapi proses pergantian anggota yang berlaku sejak Selasa, 24 November 2015 kemarin.
"Kita lihat dinamika dan perkembangan lebih lanjut, kita lihat posisi masing-masing. Kita juga masih menunggu apa yang akan terjadi di MKD," tegas Misbakhun.
PILIHAN:
Pansus Pelindo Endus Upaya Tipu-tipu Perpanjangan Kontrak JICT
Rotasi Anggota MKD Tak Berdampak Pada Persidangan Ketua DPR
(kri)