Politikus PDIP Sebut Masker Pemimpin DPR Jadi Tertawaan

JAKARTA - Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) TB Hasanuddin mengkritik sikap lima pemimpin DPR yang memakai masker saat rapat paripurna. (Baca juga: Rapat Paripurna, Pemimpin DPR Kompakan Gunakan Masker)

"Sikap yang ditujukan oleh pimpinan DPR dalam rapat paripurna DPR dengan memakai masker dan bahkan memerintahkan seluruh anggota DPR untuk memakai masker dan salat Istisqa dianggap telah gagal pikir," kata Hasanuddin kepada wartawan, Jumat (30/10/2015).

Hasanuddin mengakui bencana asap di Sumatera dan Kalimantan telah menyengsarakan rakyat dan membuat anggota DPR prihatin.

Namun dia tidak sependapat jika pemimpin DPR menunjukkan simpatinya dengan cara mengenakan masker saat memimpin rapat.

Menurut Anggota Komisi I DPR ini, anggota DPR sebaiknya menggunakan kewenangan legislasi dan anggaran untuk mengatasi bencana kabut asap.

"Memakai masker saat sidang bukan tindakan riil yang dibutuhkan rakyat, dan hanya jadi bahan ketawaan mereka yang benar-benar sesak napas," kata Hasanuddin.

Hasanuddin juga mengkritik ajakan salat istisqa yang disampaikan oleh pemimpin DPR.

Dia menilai ajakan salat istisqa merupakan upaya pencitraan politik. "Mestinya sebulan yang lalu dilaksanakan. Saat ini beberapa daerah seperti Palangkaraya, Jambi dan Riau sudah jatuh hujan. Jangan sampai salat istisqa yang sakral itu dipakai jadi panggung politis pimpinan DPR," kata Hasanuddin.


PILIHAN:

Rio Capella Siap Bongkar Kasus Bansos Sumut