Kinerja Melempem, DPR Tak Pantas Minta Kenaikan Tunjangan

Rabu, 16 September 2015 - 13:17 WIB
Kinerja Melempem, DPR Tak Pantas Minta Kenaikan Tunjangan
Kinerja Melempem, DPR Tak Pantas Minta Kenaikan Tunjangan
A A A
JAKARTA - Pengamat politik Forum Masyarakat Peduli Parlemen (Formappi) Lucius Karus mengritik keras upaya DPR meminta kenaikan tunjangan bagi Anggota DPR untuk tahun 2016.

Lucius mengatakan, permintaan DPR ini sangat memalukan. Pasalnya di balik aneka rupa tunjangan yang diterima tiap Anggota DPR, tidak ada peningkatan kinerja legislasi yang signifikan.

"Tak pernah dibuktikan DPR, (harusnya) ada korelasi antara anggaran yang bertambah dengan peningkatan kinerja. Omong kosong jika ada yang mengatakan berkolerasi, mana buktinya?" kata Lucius saat dihubungi Sindonews, Rabu (16/9/2015).

Lucius menegaskan, persoalan besaran kenaikan tunjangan Anggota DPR tak lagi penting. Namun dia menggugat kepantasan rencana kenaikan anggaran diberikan kepada Anggota DPR yang berperforma buruk sebagai wakil rakyat.

Jika tambahan gaji atau honor di suatu perusahaan selalu terkait dengan performa seseorang yang meningkat, DPR justru sebaliknya. Menurut Lucius, tak ada garansi yang diberikan DPR untuk meningkatkan kinerjanya saat menerima kenaikan tunjangan.

"Gaji dan tunjangan selama ini menguap begitu saja. Dan produktivitas DPR masih saja melempem dan buruk," ucap Lucius.

Pilihan:

Golkar Ical Tolak Wacana Kocok Ulang Pemimpin DPR
(maf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7325 seconds (0.1#10.140)