DPR Sekarang Terkesan Abai dengan Penuntasan Kasus Century

Selasa, 18 Agustus 2015 - 12:38 WIB
DPR Sekarang Terkesan...
DPR Sekarang Terkesan Abai dengan Penuntasan Kasus Century
A A A
JAKARTA - DPR sekarang terkesan tidak punya beban tanggung jawab untuk menuntaskan kasus Bank Century. Padahal, DPR periode sebelumnya sudah berupaya mencari penyelesaian atas kasus yang merugikan negara hingga triliunan itu.

Maka itu, tumpulnya penuntasan kasus hukum di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), termasuk kasus Bank Century diharapkan bukan dipengaruhi oleh tekanan politik pihak tertentu.

"Diamnya DPR bisa jadi karena kasus tersebut memang sudah menjadi mainan politik parpol. Jadi saling tutup kasus akan menjadi sesuatu yang konsisten dari DPR," ujar peneliti senior Forum Masyarakat Pemantau Parlemen Indonesia (Formappi), Lucius Karus, Selasa (19/8/2015).

Dia menambahkan, para Panitia Seleksi Calon Pemimpin (Capim) KPK diminta jangan sampai salah meloloskan Capim KPK agar penanganan hukum berikutnya di KPK sesuai harapan publik. "Masyarakat tidak boleh diam dalam mencermati kerja pansel ini," tukasnya.

Baca: Buku Mengungkap Surat Sri Mulyani kepada SBY Segera Diluncurkan.
(kur)
Berita Terkait
Eks Deputi Gubernur...
Eks Deputi Gubernur BI Budi Mulya Ajukan Peninjauan Kembali ke MA
Batalkan Putusan PK...
Batalkan Putusan PK Pertama, MA Bebaskan Terpidana Bank Century
International Budget...
International Budget Partnership: Perpu Covid-19 Untuk Kepentingan Elit Ekonomi dan Politik
Mau Punya Mobil Seperti...
Mau Punya Mobil Seperti CEO Toyota? Siap-Siap, Century GRMN SUV Segera Meluncur!
Fahri Sindir Proyek...
Fahri Sindir Proyek Kereta Cepat: Presiden Nyaris Disalahkan karena Talangi Bank Rugi
3 Film yang Memiliki...
3 Film yang Memiliki Alur Cerita Mirip 20th Century Girl, Kisah Cinta Pertama Berakhir Nyesek
Berita Terkini
PP ISNU Sebut Beasiswa...
PP ISNU Sebut Beasiswa Filantropis Cetak Generasi Unggul dan Inovatif
1 jam yang lalu
IPW Nilai Pengerahan...
IPW Nilai Pengerahan TNI di Kejaksaan Perlu Ditinjau Ulang
2 jam yang lalu
Cetak Kader Ideologis...
Cetak Kader Ideologis dan Tangguh, DPP PKB Gelar Pendidikan Instruktur PKPB
4 jam yang lalu
Anggota DPR Juliyatmono...
Anggota DPR Juliyatmono Sebut Gaji Guru Standarnya Harus Rp25 Juta Per Bulan
5 jam yang lalu
Menekraf Percaya FSAI...
Menekraf Percaya FSAI Jadi Wadah Promosi Ekonomi Kreatif Indonesia-Australia
5 jam yang lalu
Dedi Mulyadi Klaim Bisa...
Dedi Mulyadi Klaim Bisa Gaji Warga Jakarta Rp10 Juta Per KK, Pengamat: Ambisi untuk Pilpres 2029
5 jam yang lalu
Infografis
5 Negara yang Memilih...
5 Negara yang Memilih Jalur Negosiasi Tarif dengan AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved