Jokowi: Bamsoet Kalau Kritik Saya Kok Pedas Banget
A
A
A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat menyindir nama politikus Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet), sebagai seorang pengkritik keras pemerintahan rezim Jokowi.
Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi saat menghadiri acara pelantikan pengurus dan pembukaan Rakernas Sentral Karyawan Organisasi Swadiri (SOKSI) di Balai Kartini, Jakarta.
"Saat saya tadi naik ke panggung melantik pengurus SOKSI yang saya ingat hanya Pak Bambang Soesatyo, kalau mengkritik saya kok pedas banget," kata Jokowi, Sabtu 8 Agustus 2015 malam.
Namun demikian kata dia, kritik Bambang tersebut tidak akan dijerat dengan pasal penghinaan presiden yang diajukan pemerintah dalam revisi Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
"Mas Bambang jangan takut itu tak masuk ke pasal penghinaan presiden. Kang Akom (Ade Komarudin) tadi sempat singgung soal pasal penghinaan presiden. Jadi diteruskan saja, kritik itu tanda cinta," ucap Jokowi,
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga membuka Rapat Kerja I SOKSI tahun 2015 dengan memukul gong sebagai tanda dibukanya acara Rakernas. Turut hadir dalam acara itu, sejumlah Menteri Kabinet Kerja, pendiri SOKSI Prof Suhardiman, dan politikus senior Golkar Akbar Tandjung.
Pilihan:
Kasus Suap Hakim, Akhirnya Kaligis Akui Kenal Gatot dan Evi
Jokowi Kaget di Muktamar NU Kiai Kok Pakai Jas dan Dasi
Hal itu diungkapkan Presiden Jokowi saat menghadiri acara pelantikan pengurus dan pembukaan Rakernas Sentral Karyawan Organisasi Swadiri (SOKSI) di Balai Kartini, Jakarta.
"Saat saya tadi naik ke panggung melantik pengurus SOKSI yang saya ingat hanya Pak Bambang Soesatyo, kalau mengkritik saya kok pedas banget," kata Jokowi, Sabtu 8 Agustus 2015 malam.
Namun demikian kata dia, kritik Bambang tersebut tidak akan dijerat dengan pasal penghinaan presiden yang diajukan pemerintah dalam revisi Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP).
"Mas Bambang jangan takut itu tak masuk ke pasal penghinaan presiden. Kang Akom (Ade Komarudin) tadi sempat singgung soal pasal penghinaan presiden. Jadi diteruskan saja, kritik itu tanda cinta," ucap Jokowi,
Dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga membuka Rapat Kerja I SOKSI tahun 2015 dengan memukul gong sebagai tanda dibukanya acara Rakernas. Turut hadir dalam acara itu, sejumlah Menteri Kabinet Kerja, pendiri SOKSI Prof Suhardiman, dan politikus senior Golkar Akbar Tandjung.
Pilihan:
Kasus Suap Hakim, Akhirnya Kaligis Akui Kenal Gatot dan Evi
Jokowi Kaget di Muktamar NU Kiai Kok Pakai Jas dan Dasi
(maf)