KMP Lebih Tertarik di Parlemen Ketimbang Kabinet Jokowi-JK
A
A
A
JAKARTA - Partai politik yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih (KMP) lebih memilih fokus di parlemen ketimbang bergabung dalam kabinet Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK).
Salah satu anggota KMP Ade Komarudin mengatakan, sikap ini sekaligus menegaskan tidak benarnya kabar yang beredar KMP akan bergabung dalam koalisi pendukung kabinet Jokowi-JK.
"Bangun parlemen tidak bisa KMP saja, KIH (Koalisi Indonesia Hebat) saja. Undang-undang tidak bisa diselesaikan salah satu pihak," ujar Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/7/2015).
Dia menambahkan, jika ada salah satu kader partai di KMP yang masuk dalam kabinet Jokowi-JK, lebih mewakili pribadinya, bukan mewakili KMP. "KMP memberikan tugas dalam rapat presidium," tukas Ketua Fraksi Gokar di DPR ini.
Baca: Sering Salah, Pemerintahan Jokowi Diprediksi Tak Bertahan Lama.
Salah satu anggota KMP Ade Komarudin mengatakan, sikap ini sekaligus menegaskan tidak benarnya kabar yang beredar KMP akan bergabung dalam koalisi pendukung kabinet Jokowi-JK.
"Bangun parlemen tidak bisa KMP saja, KIH (Koalisi Indonesia Hebat) saja. Undang-undang tidak bisa diselesaikan salah satu pihak," ujar Ade di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (6/7/2015).
Dia menambahkan, jika ada salah satu kader partai di KMP yang masuk dalam kabinet Jokowi-JK, lebih mewakili pribadinya, bukan mewakili KMP. "KMP memberikan tugas dalam rapat presidium," tukas Ketua Fraksi Gokar di DPR ini.
Baca: Sering Salah, Pemerintahan Jokowi Diprediksi Tak Bertahan Lama.
(kur)