Respons Kepala BIN terhadap Pembentukan Tim Pengawas Intelijen
Respons Kepala BIN terhadap Pembentukan Tim Pengawas Intelijen
A
A
A
JAKARTA - Rencana pembentukan tim pengawas Badan Intelijen Negara (BIN) mendapat sambutan positif dari kalangan internal BIN.
Kepala BIN Marciano Norman menilai pembentukan tim pengawas BIN sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 17 tahun 2011.
"Tidak ada satu lembaga Kementerian yang tidak diawasi sepanjang sesuai mekanisme," ujar Marciano di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/6/2015).
Menurutnya pengawasan tersebut perlu dilakukan agar lembaga yang dipimpinnya dalam menjalankan tugas tidak menyimpang dari koridor hukum.
"Sesuai aturan dan tidak membelenggu kebebasan lembaga yang diawasi sehingga tupoksi tetap
tercapai," ucapnya.
Dia menambahkan, pengawasan ini bisa menghilangkan kesan adanya rasa takut masyarakat terhadap BIN. "BIN itu bekerja untuk rakyat. BIN tidak boleh intimidasi rakyatnya sendiri," tandasnya.
Baca: Tim Pengawas BIN Berjumlah 14 Orang.
Kepala BIN Marciano Norman menilai pembentukan tim pengawas BIN sesuai dengan Undang-undang (UU) Nomor 17 tahun 2011.
"Tidak ada satu lembaga Kementerian yang tidak diawasi sepanjang sesuai mekanisme," ujar Marciano di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (15/6/2015).
Menurutnya pengawasan tersebut perlu dilakukan agar lembaga yang dipimpinnya dalam menjalankan tugas tidak menyimpang dari koridor hukum.
"Sesuai aturan dan tidak membelenggu kebebasan lembaga yang diawasi sehingga tupoksi tetap
tercapai," ucapnya.
Dia menambahkan, pengawasan ini bisa menghilangkan kesan adanya rasa takut masyarakat terhadap BIN. "BIN itu bekerja untuk rakyat. BIN tidak boleh intimidasi rakyatnya sendiri," tandasnya.
Baca: Tim Pengawas BIN Berjumlah 14 Orang.
(kur)
Explore More