Riset Baru akan Diberi Insentif

Sabtu, 13 Juni 2015 - 10:16 WIB
Riset Baru akan Diberi Insentif
Riset Baru akan Diberi Insentif
A A A
JAKARTA - Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek- Dikti) akan memberi insentif bagi riset-riset baru yang diciptakan industri.

Sebab, riset dari industri hingga saat ini jumlahnya masih rendah. Menristek Dikti M Nasir mengatakan, Kemenristek Dikti sudah mengusulkan insentif terhadap riset khususnya produk baru ke Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Insentif yang diusulkan ialah jaminan asuransi terhadap produk baru tersebut.

Asuransi ini diberikan karena jika tidak dilindungi maka mereka akan sulit untuk memperkenalkan produk baru. Apalagi, hasil riset yang merupakan produk inovasi itu sangat sulit dipasarkan, padahal industri penghasil riset itu pun tidak mau rugi. ”Kita akan jamin asuransinya karena untuk melindungi mereka agar tidak rugi setelah produknya diperkenalkan,” katanya pada ISO Day BSN 2015 di Jakarta kemarin.

Nasir melanjutkan, insentif kedua Kemenristek mengusulkan adanya bebas pajak yang diberikan pemerintah ke industri dalam rangka menumbuhkan inovasi oleh industri. Nasir menjelaskan, insentif itu memang harus diberikan karena selama ini riset yang berkembang hanya dari sisi pemerintah. Dengan adanya insentif, pemerintah berharap ada kontribusi industri yang bertambah dari riset.

Apalagi, pengguna riset itu sendiri akan kembali lagi ke dunia industri. Menteri PPN/Bappenas Andrinof Chaniago mengatakan, anggaran riset memang akan selalu naik, terlebih pemerintah saat ini ingin mengembangkan kawasan industri dan juga technopark. Selain itu, dilihat dari strategi pembangunan nasional, pemerintah ingin membangkitkan industri, mengejar peningkatan daya saing, dan peran dari kebijakan yang jelas bagi masyarakat.

Di samping itu, pemerintah ingin melengkapi target itu dengan membangun Indonesia sebagai bangsa produsen. ”Kita, sebagai bangsa produsen, termasuk yang tertinggal. Kita butuh strategi pembangunan yang jelas terkait riset dan standar sehingga otomatis angggaran riset akan naik,” ujarnya.

Neneng zubaidah
(ftr)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4337 seconds (0.1#10.140)