Cara Pengunduran Diri Ahok Dinilai Tak Elegan

Minggu, 14 September 2014 - 06:28 WIB
Cara Pengunduran Diri Ahok Dinilai Tak Elegan
Cara Pengunduran Diri Ahok Dinilai Tak Elegan
A A A
JAKARTA - Cara Basuki Tjahaja Purnama mengundurkan diri dari Partai Gerindra dianggap kurang beradab. Pria yang biasa disapa Ahok itu mengundurkan diri dari Partai Gerindra dengan alasan tidak sejalan terkait usulan pemilihan kepala daerah dipilih melalui DPRD.

Pengamat politik dari Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hadayatullah, Zaki Mubarok mengatakan, Ahok seharusnya lebih santun dan mampu menyelesaikan perbedaan sikap di internal Gerindra.

"Ini soal etika politik Ahok yang buruk, tidak elegan dan kurang beradab," cetus Zaki ketika berbincang dengan Sindonews melalui sambungan telepon, Sabtu (13/09/2014).

Zaki berpendapat, Partai Gerindra memiliki peran besar dalam mengantarkan Ahok meraih kursi Wakil Gubernur DKI Jakarta. "Walau bagaimana pun, kan dia (Ahok) memakai Gerindra sebagai alat untuk bisa menduduki jabatan Wagub DKI," tukasnya.

Dia menambahkan, Ahok harusnya secara jantan dan mendatangi langsung jajaran partai binaan Prabowo Subianto itu terkait maksud pengunduran dirinya.

"Ajukan surat pengundurannya sendiri. Bukan meminta bantuan kurir untuk menyampaikan suratnya," tandasnya.
(kur)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.3465 seconds (0.1#10.140)