Politikus PDIP Sebut Menteri Nonparpol Tak Untungkan Jokowi

Jum'at, 03 Juli 2015 - 16:31 WIB
Politikus PDIP Sebut Menteri Nonparpol Tak Untungkan Jokowi
Politikus PDIP Sebut Menteri Nonparpol Tak Untungkan Jokowi
A A A
JAKARTA - Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah menilai menteri dari kalangan profesional kurang menguntungkan bagi pemerintah Joko Widodo.

Basarah menilai menteri dari partai politik lebih menguntungkan Jokowi. Setidaknya dalam mendapatkan dukungan politik di parlemen.

"Ternyata orang-orang itu tidak memberi keuntungan politik bagi Pak Jokowi berupa dukungan politik di parlemen," tutur Basarah di Kompleks Istana, Jakarta, Jumat (3/7/2015).

Basarah juga meragukan menteri berlatar belakang profesional dapat menjalankan tugasnya secara profesional. "Dari segi profesionalitas juga yang bersangkutan (menteri nonparpol) tidak profesional," katanya.

Dia pun menyinggung tentang wacana penambahan menteri dari PDIP. Menurut dia, penambahan tersebut bisa lebih mengefektifkan pemerintahan Jokowi.

Basarah juga mengakui komunikasi antara Jokowi dan Ketua Umum DPP PDIP Megawati semakin intensif. "Sudah sering ketemu. Pertemuan kan cukup intensif. Saya enggak ingat persis tapi sekira dua mingguan yang lalu," tutur Basarah.

Kendati demikian, Basarah tidak menyebut secara gamblang isi pertemuan Jokowi dan Megawati.

Sekadar informasi, Kabinet Kerja diisi 34 menteri. Sebanyak 20 orang di antaranya berasal dari kalangan profesional.

Antara lain, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Perhubungan Igansius Johan, Menteri BUMN Rini S Soemarno, Menteri Kesehatan Nilai F Moeloek, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro, Menteri Luar Negeri Retno Lestari Priansari Marsudi, Menteri Pendidikan Anies Baswedan.


PILIHAN :


Ketua MPR Ingatkan Menteri Tidak Saling Serang
(dam)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9918 seconds (0.1#10.140)