KPK Tetapkan 28 Tersangka Baru Kasus Zumi Zola, 10 Orang Langsung Ditahan
loading...
A
A
A
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) menetapkan 28 tersangka baru kasus suap pengesahan RAPBD Jambi Tahun Anggaran 2017 dan 2018. Penetapan28 mantan anggota DPRD Jambi tersebut sebagai tersangka merupakan hasil pengembangan kasus suap mantan Gubernur Jambi Zumi Zola.
"KPK kemudian memulai penyelidikan dan berlanjut ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan mengumumkan 28 anggota DPRD Provinsi Jambi periode 2014 sampai 2019 sebagai tersangka," kata Wakil Ketua KPK Johanis Tanak saat menggelar konpers di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2023).
Adapun, 28 tersangka baru mantan anggota DPRD Jambi tersebut yakni Syopian (SP); Sofyan Ali (SA); Sainuddin (SN); Muntalia (MT); Supriyanto (SP); Rudi Wijaya (RW); M Juber (MJ); Poprianto (PR); Ismet Kahar (IK); Tartiniah RH (TR); Kusnindar (KN); Mely Hairiya (MH); Luhut Silaban (LS); Edmon (EM).
Kemudian, M Khairil (MK); Rahima (RH); Mesran (MS); Hasani Hamid (HH); Agus Rama (AR); Bustami Yahya (BY); Hasim Ayub (HA); Nurhayati (NR); Nasri Umar (NU); Abdul Salam Haji Daud (ASHD); Djamaluddin (DL); Muhammad Isroni (MI); Mauli (MU); dan Hasan Ibrahim (HI).
Dari 28 mantan anggota DPRD yang telah ditetapkan tersangka tersebut, baru 10 orang yang ditahan. Mereka adalah Syopian (SP); Sofyan Ali (SA); Sainuddin (SN); Muntalia (MT); Supriyanto (SP); Rudi Wijaya (RW); M Juber (MJ); Poprianto (PR); Ismet Kahar (IK); dan Tartiniah RH (TR).
"Sebagai kebutuhan dalam proses penyidikan, tim penyidik melakukan penahanan dan saat ini baru 10 orang tersangka yang ditahan dengan masa penahanan pertama masing-masing selama 20 hari ke depan terhitung 10 Januari sampai 29 Januari 2023," kata Johanis.
Saat ini, KPK menahan Sopyan, Supriyanto, Zainuddin, Muntalia, dan Rudi Wijaya di Rutan KPK pada Pomdam Jaya Guntur, Jakarta. Kemudian, M Juber dan Ismet Kahar ditahan di Rutan Gedung lama KPK di Kavling C1, Jakarta.
Sedangkan Poprianto dan Tartiniah, ditahan di Rutan KPK pada Gedung Merah Putih KPK. Sementara itu, Sofyan Ali ditahan di Rutan Polres Jakarta Selatan.
Sejauh ini, KPK telah menetapkan puluhan orang sebagai tersangka terkait kasus dugaan suap ketok palu pengesahan RAPBD Jambi Tahun Anggaran 2017 dan 2018. Salah satu tersangka perdana dalam perkara ini yaitu, mantan Gubernur Jambi, Zumi Zola.
Selain Zumi Zola, KPK juga menetapkan para pejabat pada Pemprov Jambi lainnya sebagai tersangka dalam perkara ini. Bahkan, anggota DPRD Jambi juga sudah banyak yang dijerat dalam perkara ini. Mayoritas para tersangka sudah diputus bersalah oleh pengadilan.
"KPK kemudian memulai penyelidikan dan berlanjut ke tahap penyidikan dengan menetapkan dan mengumumkan 28 anggota DPRD Provinsi Jambi periode 2014 sampai 2019 sebagai tersangka," kata Wakil Ketua KPK Johanis Tanak saat menggelar konpers di kantornya, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Selasa (10/1/2023).
Adapun, 28 tersangka baru mantan anggota DPRD Jambi tersebut yakni Syopian (SP); Sofyan Ali (SA); Sainuddin (SN); Muntalia (MT); Supriyanto (SP); Rudi Wijaya (RW); M Juber (MJ); Poprianto (PR); Ismet Kahar (IK); Tartiniah RH (TR); Kusnindar (KN); Mely Hairiya (MH); Luhut Silaban (LS); Edmon (EM).
Kemudian, M Khairil (MK); Rahima (RH); Mesran (MS); Hasani Hamid (HH); Agus Rama (AR); Bustami Yahya (BY); Hasim Ayub (HA); Nurhayati (NR); Nasri Umar (NU); Abdul Salam Haji Daud (ASHD); Djamaluddin (DL); Muhammad Isroni (MI); Mauli (MU); dan Hasan Ibrahim (HI).
Dari 28 mantan anggota DPRD yang telah ditetapkan tersangka tersebut, baru 10 orang yang ditahan. Mereka adalah Syopian (SP); Sofyan Ali (SA); Sainuddin (SN); Muntalia (MT); Supriyanto (SP); Rudi Wijaya (RW); M Juber (MJ); Poprianto (PR); Ismet Kahar (IK); dan Tartiniah RH (TR).
"Sebagai kebutuhan dalam proses penyidikan, tim penyidik melakukan penahanan dan saat ini baru 10 orang tersangka yang ditahan dengan masa penahanan pertama masing-masing selama 20 hari ke depan terhitung 10 Januari sampai 29 Januari 2023," kata Johanis.
Saat ini, KPK menahan Sopyan, Supriyanto, Zainuddin, Muntalia, dan Rudi Wijaya di Rutan KPK pada Pomdam Jaya Guntur, Jakarta. Kemudian, M Juber dan Ismet Kahar ditahan di Rutan Gedung lama KPK di Kavling C1, Jakarta.
Sedangkan Poprianto dan Tartiniah, ditahan di Rutan KPK pada Gedung Merah Putih KPK. Sementara itu, Sofyan Ali ditahan di Rutan Polres Jakarta Selatan.
Sejauh ini, KPK telah menetapkan puluhan orang sebagai tersangka terkait kasus dugaan suap ketok palu pengesahan RAPBD Jambi Tahun Anggaran 2017 dan 2018. Salah satu tersangka perdana dalam perkara ini yaitu, mantan Gubernur Jambi, Zumi Zola.
Selain Zumi Zola, KPK juga menetapkan para pejabat pada Pemprov Jambi lainnya sebagai tersangka dalam perkara ini. Bahkan, anggota DPRD Jambi juga sudah banyak yang dijerat dalam perkara ini. Mayoritas para tersangka sudah diputus bersalah oleh pengadilan.
(muh)