Panglima Kodam yang Pernah Menjabat Danjen Kopassus, Ada Eks Ajudan Presiden Jokowi

Selasa, 10 Januari 2023 - 13:58 WIB
loading...
Panglima Kodam yang Pernah Menjabat Danjen Kopassus, Ada Eks Ajudan Presiden Jokowi
Terdapat beberapa Panglima Kodam aktif yang diketahui pernah menjabat Danjen Kopassus sebelumnya. Foto DOK ist
A A A
JAKARTA - Terdapat beberapa Panglima Kodam aktif yang diketahui pernah menjabat Danjen Kopassus sebelumnya. Salah satunya adalah eks Ajudan Presiden Joko Widodo.

Panglima Kodam (Pangdam) merupakan seorang perwira tinggi (pati) TNI-AD yang bertugas memimpin sebuah Komando Daerah Militer (Kodam). Singkatnya, Kodam sendiri bisa diartikan sebagai komando utama pembinaan dan operasional kewilayahan TNI-AD.

Saat ini, tercatat ada sekitar 15 Pangdam aktif di seluruh Indonesia yang masing-masing memimpin Kodam. Dari sekian banyak, terdapat beberapa di antaranya yang sempat menjabat Danjen Kopassus.

Baca juga : Profil Mayjen Untung Budiharto, Jenderal Kopassus yang Ditunjuk Jadi Pangdam Jaya

Berikut dua Panglima Kodam aktif yang pernah menjabat Danjen Kopassus.

1. Mayjen TNI Widi Prasetijono

Mayor Jenderal TNI Widi Prasetijono merupakan salah seorang perwira tinggi (pati) TNI Angkatan Darat (AD). Pria kelahiran 4 Juni 1971 ini diketahui sebagai lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1993.

Dalam riwayat kariernya, Widi Prasetijono memulai tugasnya di kesatuan Infanteri Korps Baret Merah. Beberapa jabatan yang pernah disematnya adalah Danunit Grup 2 Kopassus (1995), Danunit Yon 22 Grup 2 Kopassus (1996), hingga Dantim Yon 22 Grup 2 Kopassus (2000).

Setelahnya, pada tahun 2003 dia menjabat Kasilog Grup 1 Kopassus, serta Wadanyon 11 Grup 1 Kopassus di 2006. Seiring waktu, kariernya semakin moncer dengan kenaikan pangkat dan menduduki jabatan strategis.

Beberapa di antaranya adalah Danyonif 400/Raider (2009-2010), Dandim 0735/Surakarta (2011-2012), hingga Ajudan Presiden Joko Widodo (2014-2016).

Selain itu, Widi juga pernah menduduki jabatan Danrem 091/Aji Surya Natakesuma (2018-2020), Kasdam Diponegoro (2020-2022), serta Danjen Kopassus (2022).

Saat itu, dia menjabat Danjen Kopassus berdasarkan SK jabatan No 66/I/2022 tanggal 21 Januari 2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan TNI.

Akan tetapi, Widi Prasetijono tercatat memiliki masa pengabdian sebagai Danjen Kopassus cukup singkat, yakni sekitar 53 hari saja. Hal ini dikarenakan tak berselang lama muncul mutasi lain di tubuh TNI-AD yang membuatnya harus beralih tugas kembali.

Berdasarkan SK Nomor Kep/271/III/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tertanggal 25 Maret 2022, Mayjen TNI Widi Prasetijono akan menduduki posisi Pangdam IV/Diponegoro.

Baca juga : Profil Mayjen TNI Mohamad Hasan, Mantan Danjen Kopassus yang Jadi Pangdam Termuda

2. Mayjen TNI Mohammad Hasan

Berikutnya ada Mayjen TNI Mohammad Hasa. Perwira tinggi TNI-AD ini merupakan Panglima Kodam Iskandar Muda yang saat ini aktif menjabat.

Dalam riwayatnya, Mohammad Hasan merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1993. Pria kelahiran Bandung, 13 Maret 1971 ini cukup banyak ini mengabdi di Korps Baret Merah dengan berbagai jabatan berbeda.

Awalnya, dia pernah menjabat Danton Grup 1/Para Komando Kopassus, Kasi Intel Grup 1/Para Komando Kopassus, Waaspres Danjen Kopassus (2013), hingga Wadan Grup 2/Sandhi Yudha Kopassus (2013-2013).

Pada 2014, Mohammad Hasan menduduki jabatan Asrena Paspampres, sebelum akhirnya menjadi Dan Grup A Paspampres periode 2016-2018).

Setelahnya, kariernya semakin cemerlang kala berhasil menyandang jabatan Danrem 061/Surya Kencana (2018-2019), Wadanjen Kopassus (2019-2020), serta Komandan Jenderal Kopassus (2020-2021).

Mengutip Antara, saat itu Mohammad Hasan menggantikan Danjen Kopassus sebelumnya, yakni Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa yang dimutasi menjadi Panglima Kodam XVII/Kasuari.

Adapun penyerahan tongkat komando kepemimpinan Korps Baret Merah ini didasarkan pada SK Panglima TNI Hadi Tjahjanto Nomor Kep/666/VIII/2020 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan Dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia tanggal 26 Agustus 2020.

Selain sederet jabatan strategis yang pernah disematnya, Mayjen TNI Mohammad Hasan juga cukup banyak mendapat penugasan operasi militer. Di antaranya adalah Operasi Timor Timur 1995, Operasi Irian Jaya 1999, dan sejumlah penugasan luar negeri.
(bim)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1993 seconds (0.1#10.140)