Pernah Ditahan Polisi, Siapa Sangka Jalan Hidup Mengubah Sosok Ini Jadi Jenderal Kopassus

Jum'at, 30 Desember 2022 - 05:56 WIB
loading...
A A A
Selepas dari SMP, Sutiyoso melanjutkan sekolahnya ke SMA 1 Semarang. Agar tidak indekos, Sutiyoso tinggal bersama ibunya Sumini. Namun hal itu tidak mengubah Sutiyoso, jiwa mudanya yang bergejolak membuat dia semakin sering berkelahi dan menampilkan dirinya sebagai seorang tentara.

Sutiyoso kerap memakai celana tentara bertuliskan KKO, pemberian kakaknya Soesatijo yang merupakan prajurit KKO sekarang bernama Marinir. Bersama gengnya, kenakalan Sutiyoso semakin tidak terbendung. Hal ini membuat kedua orang tuanya risau dan memutuskan untuk memindahkan sekolahnya ke Pontianak, Kalimantan Barat.

Tujuannya untuk memisahkan Sutiyoso dari teman-temannya satu geng yang bengal dan nakal. Di Pontianak, Sutiyoso akan tinggal bersama kakaknya Suparto yang menjadi pejabat di Kalimantan Barat. ”Nak, jangan berkelahi lagi di sana ya!” ucap ibundanya dikutip SINDOnews Jumat (30/12/2022).

Pesan orang tuanya itu dijawab Sutiyoso dengan mengangguk sambil tersenyum. Tak lama tinggal di Pontianak, Sutiyoso sudah menjelajahi daerah tersebut dengan menggunakan mobil Land Rover milik kakaknya. Meski tinggal bersama kakaknya, kegemaran berkelahi tidak bisa hilang.

Pernah Ditahan Polisi, Siapa Sangka Jalan Hidup Mengubah Sosok Ini Jadi Jenderal Kopassus


Saat bulan Ramadhan, kakak iparnya Ny Suparto menyuruhnya membeli pisang kepok di pasar. Dengan sigap Sutiyoso pun berangkat dengan menggunakan mobil Land Rover dan memarkirkannya di pinggir jalan. Setelah membeli satu tandan, Sutiyoso kembali ke mobil. Namun saat ingin membuka pintu mobil, kunci yang dikantonginya tidak ada.

Sutiyoso lalu mencari ke sana kemari dan bertanya tanya. Namun tidak ada seorang pun yang mengetahuinya. Karena penasaran, Sutiyoso kemudian mencari hingga ke ujung jalan. Di luar pasar, dia melihat anak muda yang usianya lebih tua darinya dengan gelagat mencurigakan. Sutiyoso kemudian mendekat dan bertanya.

“Kamu bawa mobil gak?” kata Sutiyoso

“Iya, kenapa?” jawab pemuda tersebut.

Namun Sutiyoso tidak percaya sebab pada masa itu tidak banyak orang yang punya mobil. Sutiyoso kemudian mendekat dan mengambil kunci mobilnya dari saku baju pemuda tersebut.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1210 seconds (0.1#10.140)